Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Membangun Bisnis? Simak Tips dari Owner D’Stories Indonesia

Kompas.com - 14/05/2024, 09:15 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dalam membangun usaha, ada mitos bahwa seseorang harus memiliki latar belakang dunia bisnis. Apakah memang benar demikian?

Jawabannya adalah tidak. Tidak semua bisnis di luar sana sukses karena pemiliknya mempunyai latar belakang atau pengalaman bisnis yang formal.

Baca juga: Dari Hobi Gambar dan Koleksi Tas, Kikie Ciptakan Tas Motif Batik Hingga Berhasil Dipajang di Uniqlo

Banyak pelaku bisnis yang sukses padahal tidak punya pengalaman dalam dunia usaha sama sekali. Begitu juga dengan owner usaha D’Stories Indonesia, yaitu R.A. Kikie Surya Amalia.

D’Stories Indonesia brand tas yang memadukan kebudayaan Indonesia seperti Batik.

Keluarga Kikie maupun dirinya sendiri tak mempunyai pengetahuan apapun tentang berbisnis. Namun Kikie mengatakan bahwa latar belakang dan pengetahuan berbisnis bukanlah suatu poin untuk menyukseskan bisnis yang dibangun seseorang.

Kikie menjelaskan ada tiga hal yang menurutnya hal-hal penting dalam mewujudkan kesuksesan dalam berbisnis:

1. Mempunyai Hobi atau Kesukaan

Hobi atau kesukaan terhadap suatu hal merupakan hal yang memicu banyak orang memulai bisnisnya. Termasuk Kikie, ia suka mengoleksi tas, ia suka menggambar, dan ia mencintai kebudayaan Indonesia.

Maka ia gabungkan ketiga hobi itu menjadi satu bisnis yaitu, tas batik yang semua desainnya ia gambar sendiri. Kikie menyatakan hobi saja bisa mendorong kita untuk memulai bisnis.

Misal Anda menyukai K-pop, untuk menjadikan kesukaan itu menjadi sebuah hal yang menghasilkan cuan, Anda bisa mulai untuk menjual merchandise-nya. Namun, Kikie berpesan agar kita harus yakin dengan hobi-hobi tersebut.

2. Mempunyai Konsep

Kikie mengatakan ia juga mempunyai konsep yang matang. Konsep yang dimaksud adalah mengikuti perkembangan dari hobi atau kesukaan yang dipunya.

Kikie suka mengoleksi tas, menggambar, dan hal-hal berbau seni atau budaya. Maka ia menggunakan batik untuk semua desain produknya.

Baca juga: Kisah Fatma, Lulusan Tata Rias yang Banting Setir jadi Pebisnis Kue

Makanya, Kikie menamai usahanya dengan D’Stories Indonesia, yang berarti kebudayaan-kebudayaan Indonesia itu mempunyai banyak cerita di baliknya. Kebudayaan-kebudayaan itulah yang menjadi konsep bisnis Kikie.

3. Mempunyai Keinginan yang Tinggi

Setelah mempunyai hobi dan konsep yang matang, Anda juga harus memiliki keinginan yang tinggi dalam diri Anda untuk mewujudkannya. Hobi dan konsep saja tidak cukup, jika Anda tidak memiliki keinginan yang tinggi untuk menciptakan bisnisnya.

Kikie memiliki keinginan yang tinggi dalam dirinya untuk mewujudkan D’Stories Indonesia. Ia bahkan rela mempelajari semuanya selama dua tahun lamanya.

Ia juga harus menyekolahkan penjahitnya agar mempunyai pengetahuan yang lebih tinggi lagi tentang penjahitan tas hingga saat ini. Itulah wujud dan upaya nyata bukti keinginannya untuk berbisnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau