3 Tips Menjual Produk Crafting untuk Anak-anak ala Owner Ichinogami Papercraft Expert

JAKARTA, KOMPAS.com - Target pasar suatu bisnis sebenarnya tidak hanya kalangan remaja hingga orang tua. Anak-anak pun bisa menjadi target pasar sebuah bisnis. 

Seperti yang dilakukan Rauf Raphanus (39). Ia mendirikan bisnis Ichinogami Papercraft Expert, dengan sasaran market utamanya anak-anak usia empat hingga lima tahun.

Produk yang dibuatnya berupa kerajinan kertas tiga dimensi yang dilipat hingga membentuk tokoh-tokoh kartun, hewan, serta seri nusantara seperti pakaian adat.

Rauf menyebut, karya seni ini bertujuan untuk melatih motorik halus dan fokus pada anak. 

Baca juga: Cerita Hendrik Jual Pakaian Anak di Little Bangkok, Omzet hingga Belasan Juta Sehari

Bagi kamu pelaku usaha yang juga menjual produk untuk anak-anak, Rauf membagikan tiga tips menjual produk crafting atau kerajinan untuk anak-anak. 

1. Gunakan Bentuk dan Warna yang Cerah

Menurut Rauf, anak-anak tertarik dengan bentuk-bentuk yang berada di sekitar mereka.

Selain itu, anak-anak juga lebih menyukai warna-warna yang cerah, dibandingkan warna-warna kalem seperti warna pastel. 

"Di usaha papercraft ini, kami mainnya di bentuk dan warna. Anaak-anak itu juga visual banget, makanya mereka tertarik sama bentuk-bentuk yang dekat sama kehidupan mereka dan warna yang lumayan cerah," jelas Rauf pada Kamis (30/5/2024). 

Baca juga: 6 Rekomendasi Bisnis Mainan Anak

Rauf menerapkan hal ini, pada beberapa produk buatan mereka yang khusus untuk anak-anak. 

Contohnya kitten series yang berwarna oranye, hitam, dan sebagainya. Selain itu, ada juga produk lain yang menggunakan warna kuning cerah.

2. Pastikan Anak Tidak Kesulitan Merakit Produk

Orang dewasa pada umumnya sudah tidak asing lagi dengan crafting atau kerajinan, sehingga akan lebih saat merakit produk crafting.

Anak-anak pun sebenarnya bisa untuk merakit karya seni tiga dimensi, tapi dengan catatan, tidak membuat produk yang menyulitkan mereka dalam perakitan. 

Rauf sebagai pemilik bisnis Ichinogami Papercraft Expert, juga memperhatikan aspek ini dalam pembuatan produk. Untuk memudahkan anak-anak, ia membuat produk papercraft yang dapat dirakit tanpa menggunakan gunting dan alat lainnya. 

Baca juga: 4 Strategi Bertahan dari Persaingan Mainan Edukasi Anak ala Founder Celukba

"Dalam produk kami ini, sudah ada potongan untuk bagian-bagiannya. Jadi anak-anak tidak perlu pakai gunting. Kecuali yang level medium dan advance, baru mulai pakai gunting atau cutter pen," ungkapnya.

3. Buat Bentuk Hewan yang Disukai Anak-Anak

Anak-anak umumnya tertarik dengan bentuk-bentuk hewan. Bahkan, anak-anak juga sangat familiar dengan beberapa hewan tertentu, seperti kucing dan anjing. Cara ini bisa diterapkan dalam bisnis crafting untuk anak-anak. 

Ichinogami Papercraft Expert juga merasakan hal ini. Produk mereka yang berbentuk hewan masih menjadi best seller hingga saat ini. Ada produk dari kitten series, puppies series, dan unicorn. 

Baca juga: 4 Tips Mudah Memulai Usaha Mainan Anak

"Ini yang paling penting, ya. Jadi coba buat bentuk hewan yang disukai sama anak-anak. Dalam produk kami, ternyata bentuk-bentuk hewan itu jadi best seller, kayak kitten, puppies, dan unicorn," jelasnya.