Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DJP Gelar Program Business Develompment Services, Hadirkan 30 UMKM se-Tanah Abang

Kompas.com - 22/08/2024, 22:30 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan bekerjasama dengan Jakpreneur menggelar program Business Development Services (BDS) di Halaman KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Satu, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Kamis (22/8/2024).

Business Development Services (BDS) merupakan salah satu inisiatif strategis DJP untuk melakukan pembinaan dan pengawasan kepada wajib pajak UMKM, mendorong pengembangan usaha UMKM meningkatkan kesadaran (awareness), keterikatan (engagement), dan kepatuhan (compliance) terhadap pajak.

Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, Eddi Wahyudi mengatakan, kegiatan DBS dilakukan untuk menjawab tantangan zaman.

"Karena kita tahu UMKM itu potensinya 60 persen dari PDB, jumlahnya cukup besar sehingga beberapa kegiatan perlu dilakukan. BDS ini salah satu kegiatan yang tujuannya meningkatkan awareness, engagement, pertumbuhan ekonominya tumbuh dan berjalan," ujarnya saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Kamis.

Baca juga: Dirjen Pajak: Pelaku UMKM Beromzet di Bawah Rp500 Juta Tak Kena Pajak Penghasilan

Penyelenggaran BDS Kecamatan Tanah Abang ini sebagai wujud dukungan pengembangan kepada UMKM oleh KPP Tanah Abang.

Kegiatan BDS berlangsung selama dua hari, Kamis, 22 Aguatus dan Jumat 23 Agustus 2024. Mengusung tema "UMKM Tanah Abang: Wujudkan Impian, Majukan Negeri", acara BDS tersebut dihadiri oleh 30 pelaku UMKM binaan Jakpreneur Tanah Abang, bazar UMKM dilengkapi dengan tenant Food and Beverage (FnB), kriya, hingga busana.

Selain bazar UMKM, kegiatan BDS juga dimeriahkan dengan Layanan Pojok Pajak, penampilan musik dan tari, senam bersama, games dan hiburan, serta acara pemberian santunan kepada Yayasan Sosial dan Panti Asuhan di lingkungan Tanah Abang dengan tajuk Berkah Deja[p]u.

Selain itu, DJP mendukung perkembangan UMKM di Indonesia melalui adanya insensif pajak berupa tarif khusus sebesar 0,5 persen untuk Wajib Pajak UMKM, untuk Orang Pribadi sebagai Wajib Pajak UMKM tidak dikenakan pajak penghasilan atas omzet sampai dengan Rp 500 juta.

BDS tahun 2024 merupakan kegiatan tahun ke dua di wilayah Tanah Abang. Melihat pelaksanaan program ini di tahun sebelumnya, Eddi melihat adanya pertumbuhan jumlah Wajib Pajak UMKM.

"Dilihat dari bertumbuhnya Jumlah Wajib Pajak UMKM, dari jumlah penerimanya juga pasti tumbuh. Kalau dilihat dari rupiahnya memang beda ya, karena kemarin habis pandemi Covid-19, pemerintah justru memberikan insentif penuh untuk UKM, karena ekonomi kita ada di sini. Harapannya ini akan berkembang dari segi tumbuhnya ekonomi dan bisa membayar pajak dengan baik. Namun pertumbuhan itu terlihat, dari data penerimanya itu tumbuh," imbuh Eddi.

Baca juga: Jastip Lewat Live Streaming Warnai Little Bangkok Tanah Abang

"Harapan dari pelaksanaan kegiatan BDS adalah para pelaku UMKM dapat mempeeluas pangsa pasar, mempromosikan produk secara luas dan mendapatkan pelanggan-pelanggan baru, sehingga dapat meningkatkan omzet dan usahanya dapat terus berkembang," ujar Eddi.

Kegiatan BDS tahun ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, Eddi Wahyudi, Kepala Suku Dinas PPKUKM Jakarta Pusat, Tienda Damayanti, Kasubdin Dinas Kebudayaan Jakarta Pusat, Moh. Nurdin, Camat Kecamatan Tanah Abang, Dicky Suherlan, Kepala KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Satu, Fathimati Zahra, Kepala KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Dua, Esther Pranawati Justisia Pangaribuan, Kepala KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Tiga, Atmo, dan Lurah di Kecamatan Tanah Abang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau