Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Jitu Bikin Laris Dagangan UMKM dari Smesco

Kompas.com - 03/01/2022, 07:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2022 sudah dimulai. Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa melihat sejenak setahun ke belakang untuk mengevaluasi perkembangan usaha.

Bagi yang pelaku UMKM yang belum bisa berkembang, inovasi untuk memenuhi permintaan pasar perlu dilakukan. Selain itu, pelaku UMKM perlu kemampuan untuk beradaptasi mengikuti perkembangan zaman.

Nah, untuk pelaku UMKM yang ingin usahanya laris di tahun 2022, melek teknologi digital adalah salah satu kunci keberhasilan.

Smesco punya tips-tips jitu membuat laris produk UMKM memanfaatkan teknologi digital. Berikut tipsnya.

1. Memiliki Media Sosial

Pelaku UMKM bisa memanfaatkan media sosial seperti Twitter, Facebook, Instagram, Tiktok, ataupun Whatsapp sebagai media promosi untuk berjualan secara online saat pandemi Covid-19.

Saat pandemi Covid-19, orang-orang lebih cenderung diam di rumah dan memanfaatkan media sosial untuk mencari hiburan.

Pelaku UMKM dapat memanfaatkan media sosial sebagai alat pemasaran. Dengan media sosial, produk UMKM yang dijual secara online bisa cepat dikenal dan diminati hanya dengan mengeluarkan biaya yang sedikit, atau bahkan gratis.

Semakin sering memanfaatkan media sosial sebagai ajang promosi, semakin banyak orang yang mengenal dan peminat produk UMKM.

2. Aktif di Media Sosial

Punya media sosial, tak cukup dilakukan oleh pelaku UMKM. Pelaku UMKM juga dituntut untuk berperan secara aktif di media sosial untuk membangun koneksi yang baik kepada calon pembeli.

Selain mengunggah produk untuk dijual, mengunggah hal-hal terkait pandemi Covid-19 yang bermanfaat juga merupakan cara yang sangat efektif untuk berpromosi dan berjualan online.

Dengan konten-konten pandemi Covid-19 yang bermanfaat, orang-orang pun akan senang berkunjung ke akun produk dan bahkan bisa membeli barang-barang yang dijual.

3. Foto Produk yang Bagus

Pelaku UMKM perlu memerhatikan tampilan foto produk yang diunggah di akun media sosial. Foto produk yang tak menarik akan membuat calon pembeli beralih ke produk lainnya yang lebih menarik.

Pelaku UMKM harus memperhatikan detail foto produk dengan baik. Tak harus mempunyai kamera yang harganya mahal, pelaku UMKM bisa menghasil foto produk yang berkualitas cukup dibekali dengan kamera ponsel.

Pada tahap awal, poin utama foto produk yang harus diperhatikan seperti hal-hal sederhana seperti gambar produk yang jelas, pencahayaan yang cukup, serta foto yang tidak buram.

4. Memiliki Website

Selain media sosial, pelaku UMKM juga disarankan untuk memiliki situs website usahanya sendiri. Hal ini dilakukan untuk dapat menopang usaha yang dilakukan secara online.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Jagoan Lokal
Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Training
Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Program
Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Training
Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Training
Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Jagoan Lokal
Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Training
Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Training
Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Training
Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Training
Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Training
Ka Nung Bakery Ungkap Strategi Bisnisnya hingga Mampu Bertahan Puluhan Tahun

Ka Nung Bakery Ungkap Strategi Bisnisnya hingga Mampu Bertahan Puluhan Tahun

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com