Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Maicih Bongkar Rahasia Sukses untuk Pengusaha Pemula, Catat!

Kompas.com - 24/07/2022, 09:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAYAPURA, KOMPAS.com - Membangun usaha memang penuh lika-liku tersendiri. Kegagalan pasti mengiringi kesuksesan bagi setiap pengusaha.

Reza Nurhilman, presiden (pemilik dan pendiri), Maaicih, produk keripik pedas dari Bandung, Jawa Barat sudah membuktikannya. Pahit manis dalam membangun usaha sudah berulang kali dihadapi Maicih.

Reza Nurhilman, presiden (pemilik dan pendiri), MaaicihReza atau dikenal dengan sapaan AXL "membongkar" cerita dan tips-tips sukses berbisnis kepada 52 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam acara Sharing Sesion bertajuk “JagoWAn Digital UKM: Berdayakan Wirausahawan MudaDigital, Bangkitkan Ekonomi Jayapura”, Papua pada Sabtu (23/7/2022).

Tahun 2010, AXL, memulai bisnis Maicih. Saat itu, nama Maicih terinspirasi dari sebuah dompet ibu-ibu yang kerap dibawa ke pasar.

Nama Maicih pun spontan muncul saat AXL ditanya temannya terkait nama keripiknya. 

AXL mengatakan, keripik singkong adalah camilan yang sering ia beli. Akhirnya, dari situlah bisnis Maicih yang sempat beromzet hingga milyaran rupiah tersebut dimulai.

AXL bercerita, usahanya hanya berasal dari hal yang sederhana. Ia menyatakan, para calon pengusaha harus memulai dari sesuatu sederhana.

"Justru dari hal sederhana, dari makanan yang dipandang sebelah mata, bisa jadi hal yang besar," ujar AXL.

Dalam konteks bisnis kuliner, semua makanan bisa sukses dijual. AXL awalnya hanya berpikir bagaimana makanan kampung seperti keripik singkong bisa naik kelas.

"Dulu yang mengangkat makanan kampung itu tidak ada," kata AXL. 

Kreativitas dan inovasinya dalam mengolah, keripik singkong ternyata mampu naik kelas dan  punya nilai jual lebih. Bahkan, keripik Maicih pun sudah go international

Ia pun membongkar rahasia-rahasia sukses bisnisnya. Baginya, para calon pengusaha harus punya alasan yang kuat untuk berjualan.

"Calon pengusaha harus punya visi yang besar," kata AXL. 

Visi tersebut bisa mulai dipikirkan setelah ide muncul. Riset terkait pasar dan produk yang akan dijual pun harus dilakukan sebelum memulai produksi.

"Kita bisa cari referensi lewat berbagai media. Kita belajar bisa dengan banyak cara," kata AXL.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com