JAKARTA, KOMPAS.com - Menjalankan usaha, memang selalu dihadapkan pada berbagai risiko. Salah satu risiko yang muncul adalah gagalnya bisnis.
Namun ketika dihadapkan pada kegagalan, putus asa bukanlah sebuah pilihan. Sebaiknya, seorang pengusaha harus tahan banting dan siap untuk bangkit kembali.
Untuk itu, bagi kamu yang saat ini sedang mengalami kegagalan, ada baiknya segera bangkit dan mulai menata kembali usaha. Apa saja yang harus dilakukan?
Baca juga: Geliat Produk UMKM Ikan Asap Pantai Tambakrejo, Omzet Capai Rp4 Juta
Ketika bisnis mengalami kegagalan, baiknya tidak buru-buru menyalahkan, entah kepada diri sendiri maupun pihak lain. Coba berhenti sejenak untuk memunculkan pikiran yang jernih. Kemudian, lihat faktor-faktor yang kiranya berkontribusi terhadap kegagalan atas bisnis yang dijalankan.
Setelah bisa berfikir jernih, mulai lakukan evaluasi atas berbagai hal yang telah dijalankan. Coba lihat biaya yang telah dikeluarkan, kegiatan produksinya, pemasaran, hingga kondisi pasar.
Dari evaluasi tersebut, kamu akan mengetahui di mana letak kesalahan hingga menyebabkan usahamu gagal.
Anggap temuan itu sebagai sebuah pelajaran penting dan seluruh biaya yang telah keluar, anggap saja sebagai modal belajar untuk berbisnis.
Dari berbagai literatur, salah satu penyumbang terbesar dalam berbisnis adalah sistem keuangan yang kurang terkelola dengan baik. Banyak pebisnis yang kurang menyadari mengenai pentingnya arus kas.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah menahan diri untuk tidak segera mengambil keuntungan dari usaha yang dijalankan, dan memberi kesempatan agar uang terus terkumpul untuk membiayai berbagai kebutuhan bisnis.
Lainnya adalah memperbaiki kontrol atas biaya yang dikeluarkan agar pengeluaran lebih terkendali.
Baca juga: 6 Tips Bisnis Cepat Naik Daun, Salah Satunya dengan Cara Ilmu Ikhlas
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.