Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Wie Liong Usaha Toko Bangunan, Bermodal Awal Rp15 Juta

Kompas.com - 07/03/2023, 18:30 WIB
Rheina Arfiana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Toko Harapan Baru. Sesuai nama tokonya, Wie Liong (49) asal Jakarta berharap bisa berpengharapan karena setiap hari selalu ada harapan baru.

Selain itu, Wie Liong berharap bisa lebih maju dan berkembang, menjadi berkat dan sandaran hidup, menghidupi lebih banyak orang, memberikan kehidupan yang lebih layak untuk karyawan dan pemilik, serta membuka cabang.

Wie Liong memulai usaha toko bangunan karena memiliki kemampuan di bidang tersebut, sarana dan prasarana yang mendukung serta lokasi yang cocok.

Baca juga: 3 Cara Konsisten Berbisnis untuk Pengusaha Pemula

Wie Liong memulai usaha toko bangunannya pada tahun 2005 dengan modal dari uang tabungan sekitar Rp15 juta. Ia memilih untuk usaha karena hasilnya menjanjikan untuk masa depan, menyukai tantangan, dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Cerita Wie Liong Usaha Toko Bangunan Harapan Barudok.pribadi Cerita Wie Liong Usaha Toko Bangunan Harapan Baru

Ia mengungkap, dulu belum menggunakan media sosial. Promosi dilakukan melalui pamflet atau sebaran, sekarang sudah ada di Google Maps dan ingin memakai Tokopedia.

“Pendapatan per bulan kalau dikalkulasi, bersihnya sekitar Rp15 juta dan kotornya sekitar Rp 90 juta,” kata Wie Liong saat dihubungi Kompas.com beberapa waktu lalu.

“Barang jualan sistemnya konsinyasi atau utang-piutang, rata-rata pembayaran bertahap. Ada supplier kasih tempo pembayaran 45 hari termin,” jelasnya. 

Baca juga: 3 Cara Merekrut Karyawan untuk Usaha Kecil

Hal yang membedakan dengan toko lain adalah variasi dan jumlah barang jualannya. Tokonya bisa bertahan karena pelayanan yang baik, harga bersaing, dan pengantaran cepat.

Ia mengungkap, melewati pandemi Covid-19 dengan mengurangi stok barang yang lama terjual dan meminimalisir pengeluaran dengan cara, seperti mengurangi biaya bensin kendaraan.

“Sebelumnya memakai dua mobil, lalu menjadi satu buah mobil, motor, dan gerobak. Pernah melakukan tindakan ekstrim penyusutan karyawan yang tidak tetap, tapi tetap memberikan pesangon,” jelas Wie Liong.

Wie Liong membagikan tips untuk memulai usaha. Ia menyarankan, para pengusaha pemula tetap konsisten dalam menekuni bidang pekerjaan, jangan cepat menyerah, dan optimistis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Program
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau