Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Usaha dengan Modal Mulai dari Rp 100.000? Ini Rekomendasinya

Kompas.com - 27/03/2023, 11:15 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Tak sedikit yang menganggap remeh uang Rp 100.000, bahkan menganggapnya tak lebih dari uang jajan satu hari. Tapi bagi sebagian orang, nominal tersebut sangat berharga hingga bisa jadi modal usaha.

Ingin tahu usaha apa saja yang bisa dilakukan hanya dengan modal mulai dari Rp 100.000? Yuk simak ulasan berikut ini selengkapnya seperti dilansir Cermati.com berikut ini.

1. Berjualan gorengan

Usaha yang bisa dilakukan dengan modal minim mulai dari Rp100.000-an yang pertama adalah berjualan gorengan. Ini termasuk usaha yang hampir tak ada matinya, sebab hampir semua kalangan menyukai makanan yang digoreng.

Sebut saja seperti tempe goreng, bakwan sayur, bakwan jagung, pisang goreng, tahu isi dan lain sebagainya. Selain modal yang minim, proses pembuatannya pun juga terbilang cukup mudah. Dan bisa menggunakan peralatan masak di rumah yang sudah ada.

Selanjutnya hanya perlu menyiapkan bahan-bahan yang akan dibuat gorengan dengan modal tadi. Sementara tempat jualannya bisa di depan rumah, di depan gang atau dititipkan ke warung di dekat rumah.

2. Warung kopi

Bukan warung yang besar, tapi warung kopi angkringan kecil-kecilan yang buka di depan rumah. Usaha warung kopi ini bisa dibuka mulai dari sore hingga malam hari.

Kopi yang dijual bisa kopi sachet siap seduh yang sudah banyak beredar, jadi modal Rp100.000 sudah cukup untuk beli bahan baku jualan. Gelas dan peralatan untuk membuat kopi bisa menggunakan yang ada di rumah, jadi tidak perlu mengeluarkan modal banyak.

Dijamin menjalankan usaha warung kopi ini bakal mendatangkan omset yang cukup besar mengingat banyak orang yang suka ngopi sambil bersantai setelah bekerja. Jika sudah ada modal tambahan bisa ditambahkan dengan makanan ringan dan Wi-Fi.

3. Berjualan keripik

Berjualan keripik juga bisa dilakukan dengan modal minim, lho. Dengan modal Rp 100.000-an, sudah bisa membuat keripik sendiri untuk dijual. Misalnya keripik ubi, pisang, ketela, keripik tempe dan sebagainya.

Agar bisa menarik minat calon pelanggan dan mendapatkan omset yang besar, buatlah keripik dengan varian dan rasa yang unik. Seperti rasa manis, pedas, barbeque, jagung manis, dan lain sebagainya.

4. Berjualan cilok

Berjualan cilok juga termasuk usaha dengan modal minim dengan omset besar, lho. Dengan bermodal tepung tapioka dan tepung terigu, bumbu penyedap rasa, kecap dan saus, anda sudah dapat berjualan.

Tentunya, dengan uang Rp 100.000 sudah cukup jadi modal untuk membeli bahan-bahan yang diperlukan tersebut. Sementara, target penjualannya sendiri cukup luas dari anak-anak sekolah, pabrik maupun warga sekitar.

Baca juga: Ide Bisnis Pertanian Modal Kecil Untung Besar

5. Jualan sosis telur goreng

Meski cuma menjual sosis tapi bisa sampai untung jutaan rupiah, jadi jangan anggap sepele. Misalnya saja, sosis per bungkus kecil 500 gram berisi 32 batang harganya Rp 20.000.

Lalu jika dijual eceran per pieces bisa dijual Rp1.000, jadi tinggal dikali 32 hasilnya Rp 32.000. Ini artinya penghasilan per bungkus sosis 500 gram yakni Rp 12.000.

Coba bayangkan jika per hari bisa menjual 10-15 bungkus sosis? Maka sehari bisa menghasilkan Rp 120.000 hingga Rp 180.000. Dipotong modal beli minyak dan gas elpiji sekitar Rp 30.000, masih bisa sisa Rp 90.000 sampai Rp 150.000.

6. Jual es degan

Dengan modal Rp 100.000, sudah bisa jualan es kelapa, lho. Rata-rata harga per buah kelapa sekitar Rp 10.000-an bisa dibuat untuk tiga hingga empat gelas es kelapa yang dijual dengan harga Rp 5.000 sampai Rp 10.000.

Apalagi jika memilih buah kelapa yang agak tua dan dicampurkan dengan pemanis tambahan. Bayangkan satu buah kelapa bisa jadi 10 gelas dengan harga Rp5.000-an, maka per buah kelapa seharga Rp 10.000 bisa menjadi Rp 50.000-an.

7. Menjual mainan seribuan

Selain jajanan atau snack, berjualan mainan seribuan juga bisa jadi ide bisnis dengan modal minim Rp 100.000-an. Biasanya anak- anak SD masih suka beli mainan kecil murah meriah, karena memang uang saku mereka yang terbatas.

Banyak jenis mainan murah meriah yang bisa dijual dengan harga seribuan, seperti kertas warna, buku mewarnai, gelang mainan, teka teki silang, mobil mini, kertas karakter dan masih banyak lagi.

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau