Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Merekrut Sales yang Tepat untuk Meningkatkan Penjualan

Kompas.com - 09/07/2023, 14:05 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

Sumber BDC

KOMPAS.com - Salah satu faktor yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan penjualan adalah memiliki tenaga ahli penjualan atau sales.

Namun, untuk merekrut kandidat sales yang tepat juga bukan hal mudah. Kamu harus mengidentifikasi lebih dulu, seperti apa kesuksesan bisnis yang kamu inginkan dan apa yang kamu harapkan dari penjualan.

Dengan mengidentifikasi kebutuhan secara jelas sejak awal proses rekrutmen, akan memudahkan kamu menemukan keterampilan yang kamu cari dan menetapkan gaji yang tepat untuk posisi tersebut.

Baca juga: 5 Cara Meningkatkan Kepuasan Pelanggan dengan After Sales Service

Kamu juga akan dengan mudah menjalaskan tujuan bisnismu dan mengukur kinerja tenaga penjualan atau sales secara efektif.

Melansir laman BDC Canada, ada tiga tips merekrut sales untuk meningkatkan penjualan usahamu.

1. Jangan terburu-buru

Jangan terburu-buru memilih seseorang untuk menjadi sales bisnis kamu. Sebagai langkah awal, kamu bisa memilih dua atau tiga orang kandidat – tergantung seberapa besar bisnis kamu, untuk melaui beberapa tahapan tes, seperti wawancara, tes tertulis, hingga masa percobaan kerja.

Jika memang belum ada yang sesuai dengan kualifikasi yang kamu tentukan, tak ada salahnya mengulang proses dari awal. Kamu bisa menyebarkan lowongan pekerjaan di lingkungan yang lebih luas, seperti media sosial.

2. Pilih yang memiliki keahlian penjualan

Banyak pelaku usaha yang merasa usaha atau bisnis mereka unik, sehingga harus menemukan seseorang yang memiliki pengetahuan sesuai industri bisnis mereka.

Padahal, tugas sales adalah melakukan penjualan. Jika seseorang mampu menjual baju, kemungkinan mereka juga mampu menjual kosmetik.

Orang yang memiliki keahlian sebagai sales biasanya paham bagaimana menjalankan strategi penjualan.

Jadi, alih-alih memilih seseorang yang mengerti soal kosmetik sebagai sales, lebih baik memilih seseorang yang paham bagaimana menjual produk.

Selain itu, orang yang memiliki keahlian sebagai sales dengan sendirinya akan mempelajari bisnis dan produk yang akan dijual.

Baca juga: Begini Cara Melakukan Strategi Obral Dagangan agar Penjualan Meningkat

3. Perhatikan kriteria sales

Salah satu kriteria sales atau penjual yang baik adalah dapat berpikir cepat, memahami nuansa dalam percakapan wawancara, dan mampu mengulang kembali poin-poin penting yang telah disorot oleh pewawancara.

Selain itu, mereka biasanya juga mampu menjadi pendengar yang baik dan memiliki kesabaran menanggapi calon pembeli yang ragu, dengan menawarkan solusi yang disesuaikan ketika calon pembeli ragu-ragu tentang harga atau produk.

Sebagai catatan, seorang sales dengan pengalaman belasan tahun mungkin akan menarik perhatian, tapi kamu harus tahu apakah pengalaman belasan tahun itu berasal dari satu perusahaan atau dari banyak perusahaan.

Seorang sales yang baru memiliki pengalaman beberapa tahun di satu perusahaan mungkin lebih baik ketimbang sales yang seperti “kutu loncat”. Karena kemungkinan ia meninggalkan usaha kamu dalam waktu singkat, juga mungkin terjadi.

Baca juga: 3 Cara Meningkatkan Penjualan Saat Membangun Usaha

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Training
Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Training
Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Jagoan Lokal
6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Training
Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Program
Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau