Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akademisi Unbraw Usulkan Pemda Kembangkan Kambing Perah Melalui Teknologi Morfobiomol

Kompas.com - 18/09/2023, 07:00 WIB
Nugraha Perdana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Proses penelitiannya membutuhkan waktu sekitar enam bulan. Untuk mengetahui hasilnya dengan akurat, juga harus dilakukan di laboratorium khusus yang berada di luar negeri.

"Untuk mengetahui ternak ini genotip-nya AA, AB, aa, itu bacanya lab-nya di Malaysia dan Taiwan, diambil DNA darahnya dulu baru keluar," tambah Rini.

Menurutnya, produksi susu kambing yang tinggi juga dipengaruhi oleh manajemen pemeliharaan. Dia mengatakan, seharusnya kambing perah rata-rata setiap harinya mampu memproduksi tiga liter susu. 

"Tetapi sekarang umumnya masih disekitar 800 cc, 1,2 liter, karena bibitnya pejantannya kurang bagus, yang kedua manajemen pemeliharaan masih belum maksimal, seperti menghitung antara bobot kambing dengan kebutuhan pakan," kata Rini.

Meskipun, ada juga peternak kambing yang benar-benar serius dalam melakukan pemeliharaan. Namun, para peternak tersebut rata-rata bertujuan untuk kontes. 

"Tapi ada juga yang memiliki tujuan untuk kontes, kalau menang hadiahnya ratusan juta, pemeliharaannya benar-benar serius, sehingga tiap peternak beda-beda, tidak bisa dipukul rata semua," ujar Rini.

Selain itu, menurutnya, para peternak kambing skala kecil bukan bertujuan pada pengembangan usaha yang besar. 

"Kalau peternak kita tujuannya tabungan, kalau butuh uang kemudian dijual, bukan business oriented, permasalahannya disitu," tambah Rini.

Rini juga memberikan tips dasar bagi para peternak pemula yang ingin mengetahui ciri-ciri kambing dengan potensi produksi susu tinggi. Seperti, tempat susu kambing atau kelenjar ambing dengan ukuran besar.

"Yang pertama terkait tempat susunya, namanya kelenjar ambing, yang dibelakang kakinya dua, ya itu, kalau besar, produksi susunya tinggi, badannya mulus, rambutnya halus," kata Rini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pelaku Industri Didorong Mulai Terapkan Sustainability dalam Bisnisnya

Pelaku Industri Didorong Mulai Terapkan Sustainability dalam Bisnisnya

Program
3 Tips Memilih Bahan Baku untuk Usaha Ramah Lingkungan

3 Tips Memilih Bahan Baku untuk Usaha Ramah Lingkungan

Training
Takut Gagal Berbisnis? Gunakan Cara Ini Untuk Kurangi Rasa Takutmu

Takut Gagal Berbisnis? Gunakan Cara Ini Untuk Kurangi Rasa Takutmu

Training
3 Keuntungan Membangun Bisnis Sendiri

3 Keuntungan Membangun Bisnis Sendiri

Training
Aroma Kopi Bah Sipit Harumkan Toleransi Antar-Etnis di Kota Bogor

Aroma Kopi Bah Sipit Harumkan Toleransi Antar-Etnis di Kota Bogor

Jagoan Lokal
4 Cara Supaya Customer Service Dapat Melayani Pelanggan dengan Efisien

4 Cara Supaya Customer Service Dapat Melayani Pelanggan dengan Efisien

Training
Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Training
Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Training
Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Jagoan Lokal
Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Jagoan Lokal
3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

Training
3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

Training
Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com