Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Langkah Memperluas Jaringan Bisnis

Kompas.com - 16/02/2024, 21:31 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

Sumber BDC

KOMPAS.com - Pada dasarnya, jaringan bisnis adalah jaringan sosial yang menghubungkan bisnis satu sama lain untuk kepentingan pengembangan bisnis.

Namun, tidak semua jaringan sama dan tepat untuk tujuan bisnis Anda.

Yang-Hai Wang, Senior Client Partner BDC Advisory Services mengatakan, ada banyak jenis memperluas jaringan bisnis, karena itu penting bagi pelaku usaha untuk mengetahui di awal apa yang diharapkan dari upaya memperluas jaringan bisnis.

Baca juga: Perkuat Rantai Pasok UMKM, Kemenparekraf Kolaborasi Bersama Jaringan Pengelola Hotel

“Apa tujuan Anda? Memiliki tujuan yang jelas, tidak hanya akan membantu Anda memilih jenis jaringan yang tepat, tetapi juga memastikan orang-orang yang Anda temui memahami apa yang ingin Anda dapatkan dari bergaul dengan mereka,” jelas Wang.

Memperluas jaringan yang tepat untuk tujuan yang tepat

Salah satu jaringan yang paling umum adalah jaringan khusus industri, yang dapat membantu Anda mendapatkan profil industri, serta bisa membantu Anda tetap berada di puncak tren.

Anda juga dapat bergabung dengan jaringan industri yang diikuti oleh pelanggan Anda, yang dapat menjadi sumber prospek baru bagi bisnis.

"Dan jangan lupakan jejaring sosial. Menjadi seorang pelaku usaha bisa membuat Anda kesepian. Jejaring sosial bisa menghubungkan Anda dengan orang-orang yang berpikiran sama yang memahami tantangan unik yang Anda hadapi,” kata Wang.

“Mereka dapat berbagi praktik terbaik, menawarkan dukungan pemecahan masalah, dan membantu memastikan Anda menjaga diri sendiri dan juga bisnis Anda," lanjutnya.

Bagi pelaku usaha yang ingin memperluas jaringan bisnis, Wang membagikan beberapa langkah berikut:

1. Pilih prioritas

Sebagai pelaku usaha, waktu Anda sangat terbatas, Anda tidak bisa menghabiskan seluruh waktu untuk membangun jaringan bisnis.

Oleh karena itu, fokuslah pada beberapa acara utama yang bersifat tatap muka dan pilih platform online yang sesuai dengan tujuan Anda.

Pisahkan jaringan bisnis dan pribadi. Jika Anda ingin membangun jaringan bisnis di platform media sosial, Anda bisa membuat dua akun berbeda.

Baca juga: 300 Pelaku UMKM Ikut Perluasan Jejaring Bisnis ke Negeri Jiran

2. Gunakan waktu secara efektif

Salah satu cara untuk memperluas jaringan adalah dengan menghadiri konferensi. Banyak pelaku usaha yang membuat janji temu terlebih dahulu dengan satu sama lain, sehingga dapat memaksimalkan penggunaan waktu saat pertemuan.

Anda bisa lebih dulu meninjau profil peserta lain untuk menemukan siapa yang mungkin cocok menjadi rekanan baru bisnis Anda. Hubungi kontak mereka untuk membuat janji temu saat menghadiri konferensi.

"Datanglah ke pertemuan-pertemuan tersebut dengan membawa pertanyaan penting. Habiskan lebih banyak waktu untuk mengajukan pertanyaan, daripada berbicara tentang diri Anda sendiri," kata Wang.

Wang juga mengingatkan, untuk bersiap-siap pindah ke peserta lain jika tidak cocok, karena tidak semua orang yang Anda temui akan menawarkan nilai yang sama untuk bisnis Anda.

3. Beri kesan yang baik

Pastikan profil online Anda lengkap, dengan detail yang cukup untuk menjelaskan apa yang Anda lakukan dan tawarkan, dan sertakan cara untuk menghubungi Anda secara langsung.

Selain itu, pastikan juga Anda menggunakan foto profesional yang sesuai dengan industri bisnis Anda.

Saat Anda menghadiri acara atau bertemu dengan calon koneksi baru, kenakan pakaian yang sesuai dengan konteksnya dan pastikan penampilan Anda secara keseluruhan rapi.

4. Menindaklanjuti

Melakukan kontak awal adalah langkah pertama yang penting, baik secara online maupun secara langsung, namun jika Anda tidak menindaklanjutinya, Anda dapat dengan mudah hilang dari radar seseorang.

Kirimkan catatan kepada orang yang menjanjikan, lanjutkan percakapan Anda atau berikan informasi tambahan yang mungkin mereka minta.

Anda bahkan dapat mengundangnya untuk melakukan pertemuan lanjutan, untuk percakapan yang lebih mendalam.

Wang mengatakan, memperluas jaringan bisa terjadi di mana saja, sehingga Anda harus selalu mencari peluang untuk membuat koneksi baru atau memperkuat koneksi yang sudah ada.

"Inilah mengapa, banyak bisnis yang diselesaikan sambil bermain golf atau kegiatan rekreasi lainnya," ujar Wang.

Baca juga: 6 Karakter Diri yang Harus Dimiliki Pelaku Usaha dalam Membangun Bisnis

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Training
Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Training
Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Jagoan Lokal
6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Training
Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Program
Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau