Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang Gen Z Buka Usaha Cutting Sticker, Enggak Perlu Modal Besar

Kompas.com, 5 Maret 2024, 17:00 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gen Z memiliki banyak peluang ide usaha yang menarik. Karena selain hidup di era digital yang serba mudah ini, Gen Z mampu mengikuti tren dengan cepat.

Salah satu tren yang berkembang di kalangan anak muda saat ini adalah cutting sticker. Sesuai dengan namanya, cutting sticker adalah stiker yang dipotong secara presisi sesuai dengan desain yang diinginkan.

Ide bisnis ini cocok dengan gaya Gen Z yang ingin berbisnis tanpa modal besar. Bahkan kreativitas para anak muda juga bisa tersalurkan dengan baik melalui bisnis ini.

Berikut adalah peluang bisnis cutting sticker seperti yang dilansir dari laysander.com

1. Target pasar yang luas

Stiker digunakan di segala sektor industri. Mulai dari bisnis makanan hingga otomotif menggunakan stiker untuk produk mereka.

Baca juga: Kunci Sukses Memulai Usaha untuk Gen Z, Salah Satunya Mau Terima Pendapat Orang Lain

Biasanya stiker digunakan untuk logo atau sebagai penanda. Itulah mengapa membuka bisnis cutting sticker memiliki target pasar yang luas dan peminatnya cukup tinggi.

Bahkan cutting sticker tidak hanya diproduksi dalam ukuran kecil saja, melainkan dalam ukuran besar seperti stiker dinding rumah.

Belakangan ini, Gen Z gemar menempelkan stiker di casing hp, buku catatan, bahkan untuk ditempelkan pada motor.

Desain custom yang beragam membuat bisnis ini terus beragam mengikuti permintaan pasar.

2. Memanfaatkan kemajuan teknologi

Menjalani bisnis cutting sticker semakin mudah karena transformasi teknologi. Saat ini sudah banyak alat yang meringankan produksi cutting sticker.

Selain membuat kerjalebih efisien, kemajuan teknologi membuat industri ini mampu menjangkau target produksi lebih banyak. Diantaranya yaitu, mesin cutting laser dan editing software.

Mesin cutting laser mampu memtong stiker dengan akurat berbasis laser. Dengan begitu stiker akan terpotong dengan pola yang sesuai dengan garis tepi yang sama tebal. Gen Z yang membuka bisnis ini tidak perlu repot memotong stiker secara manual.

Baca juga: 4 Tips Penting buat Gen Z yang Mau Jadi Wirausaha Muda

Beberapa aplikasi software dapat mempermudah Gen Z dalam berkreasi desain. Melalui editing software, gambar dan ukuran stiker dapat disesuaikan dengan keinginan. Contoh aplikasi yang bisa kamu gunakan adalah Adobe Illustrator dan CorelDraw.

3. Modal yang kecil

Bisnis cutting sticker tidak membutuhkan modal yang besar. Khususnya Gen Z yang ingin memulai bisnis dengan alat yang seadanya.

Pada dasarnya modal utama untukbisnis ini adalah mesin cutting sticker, kertas bahan vinyl, software editing dan kreativitas.

Meskipun tidak memakan modalyang besar, tetapi jika ingin meraup keuntungan tetap dibutuhkan strategi promosi yang tepat agar mampu bersaing di industri ini.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau