Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Alasan Anda Bisa Membuka Usaha Pembuatan Boneka

Kompas.com - 08/03/2024, 08:30 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Usaha boneka masih exist hingga saat ini, karena barang ini disukai oleh semua kalangan, dari anak-anak maupun dewasa. Hal ini pula yang membuat usaha membuat boneka memiliki potensi pasar yang besar.

Memulai usaha boneka bukan hanya tentang menyediakan mainan lucu untuk anak-anak, tetapi juga dapat menjadi langkah menguntungkan. 

Tuti Nurhayati, seorang owner usaha boneka dengan brand Zhovy Toys, membeberkan alasan usaha pembuatan boneka cukup menjanjikan. Apa saja itu?

Baca juga: Hasilkan Cuan Banyak, Simak 7 Tips Sukses Memulai Bisnis Boneka

1. Disukai oleh Semua Kalangan

Tuti menjelaskan bahwa kebanyakan pembelinya tidak terpaku hanya dari anak kecil saja. Boneka-boneka itu juga dibeli oleh orang dewasa.

Hal itu membuktikan bahwa boneka disukai oleh semua kalangan. Ini akan membuat usaha Anda menerima banyak keuntungan, karena target pasarnya merupakan semua usia.

2. Timeless 

Tuti mengaku bahwa ia menyukai boneka bahkan saat ia beranjak dewasa. Menurutnya trend usaha boneka ini berlaku sepanjang zaman.

Maksudnya adalah akan ada terus anak yang lahir setiap tahunnya. Hal ini membuat produksi boneka tidak akan pernah berhenti selagi masih terjadi regenerasi.

3. Keuntungan yang Menjanjikan

Usaha Zhovy Toys milik Tuti memberikan keuntungan yang lumayan. Dalam sebulan dia membukukan omzet sekitar Rp 15 juta.

Menurutnya bisnis boneka tidak terlalu mengeluarkan biaya yang mahal atau terlalu besar. Namun, dapat meraih keuntungan yang luar biasa.

Baca juga: 4 Alasan Memulai Usaha Thrift

Tertarik membuka usaha boneka? Selamat mencoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Program
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau