Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan Memilih Keluarga untuk Melanjutkan Bisnis

Kompas.com - 17/03/2024, 11:30 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Banyak hal tak terduga bisa terjadi dalam kehidupan, yang mungkin menyebabkan Anda tak bisa lagi mengelola bisnis yang telah Anda bangun. 

Misalnya saja dalam kondisi sakit, mendapat kesempatan untuk tinggal di luar kota atau luar negeri, bertambahnya usia, atau bahkan ingin fokus menjalankan bisnis lainnya.

Ada kalanya hal-hal tersebut tidak memungkinkan bagi Anda untuk melanjutkan menjalankan bisnis. Lalu, apa yang harus dilakukan?

Anda tidak harus menutup bisnis Anda ataupun menjual bisnis Anda kepada orang lain.

Baca juga: 4 Keuntungan Melanjutkan Bisnis Turun Temurun Milik Keluarga

Anda dapat mempertimbangkan keluarga Anda, yaitu orang yang Anda percaya, untuk dapat melanjutkannya. Bisa anak, adik, atau juga kerabat lain, seperti sepupu, ipar, dan lain sebagainya.

Melansir Entrepreneur, ada 4 alasan Anda sebaiknya memilih keluarga untuk melanjutkan bisnis Anda.

1. Perpindahan Kepemilikan yang Mulus

Anggota keluarga biasanya sudah mengenal gaya kerja, kepribadian, dan bisnis Anda. Apalagi, jika selama ini mereka ikut mengurus bisnis yang Anda bangun.

Hal ini akan membuat transisi atau perpindahan kepemilikan menjadi lebih mulus. Hubungan dekat Anda akan mengurangi pembelajaran dari 0 dan akan membuat proses menjadi lebih lancar.

Saat Anda menyusun kesepakatan, Anda dapat mempertahankan tingkat keterlibatan atau kepemilikan tertentu. Hal ini akan memberikan jaring pengaman dan mengurangi tekanan dalam proses tersebut.

Pendekatan ini memungkinkan Anda memantau kemajuan bisnis dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan, bahkan setelah resmi mengundurkan diri.

2. Timbulnya Rasa Aman bagi Pelanggan maupun Karyawan

Dengan Anda memberikan ataupun menjual bisnis Anda kepada keluarga, Anda menyerahkan tongkat estafet kepada seseorang yang Anda percayai. Hal tersebut akan dilihat oleh pelanggan dan karyawan Anda dan akan memberikan mereka rasa aman.

Mengapa demikian? Karena karyawan akan bekerja dengan budaya yang sama dan mereka tidak memiliki kekhawatiran akan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK), meski ada pimpinan baru.

Selain itu, pelanggan juga tidak akan merasa khawatir soal harga, cita rasa, ataupun kebijakan pelanggan akan berubah. Pasalnya, dengan memberikannya kepada keluarga, maka akan meminimalkan adanya perubahan yang drastis.

Baca juga: 5 Tips Sukses Menjalankan Bisnis Keluarga

3. Fleksibel dalam Operasional Bisnis

Ketika Anda mewariskan bisnis Anda kepada anggota keluarga, seringkali Anda memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam hal jadwal, pengaturan pembayaran, dan peran selama masa transisi, dibandingkan dengan penjualan pihak ketiga lainnya.

Hal ini memungkinkan Anda untuk secara bertahap keluar dari peran Anda, sehingga anggota keluarga dapat mengambil tanggung jawab yang semakin besar seiring berjalannya waktu.

Halaman:

Terkini Lainnya

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Training
Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Program
Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Program
Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Program
Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Program
7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau