KOMPAS.com - Budaya merupakan salah satu warisan leluhur yang sepatutnya dijaga agar bisa tetap dinikmati generasi penerus di masa mendatang. Terlebih lagi setiap daerah di Indonesia memiliki budaya yang begitu unik dan luar biasa.
Tentunya akan sangat disayangkan jika harus hilang atau terlupakan begitu saja.
Salah satu cara melestarikan budaya adalah melalui bisnis. Dengan mengkomersilkan budaya, ini bisa jadi jalan untuk melestarikan sekaligus mendapatkan keuntungan.
Misalnya dengan mengembangkan produk yang berbasis budaya seperti membuat pakaian khas tradisional, alat musik, souvenir dan banyak lagi.
Dengan begitu, budaya yang ada akan memiliki potensi untuk lebih berkembang dan tentunya mampu memberikan keuntungan yang menjanjikan. Terutama bagi para penggiat seni budaya di berbagai pelosok nusantara.
Penasaran ide bisnis seperti apa yang mampu mendorong pengembangan budaya di Indonesia? Dilansir dari Cermati.com, berikut ini beberapa ide bisnis berbasis budaya yang menarik untuk dikembangkan:
Ide bisnis pertama yang bisa dicoba untuk mendukung pengembangan budaya adalah fashion. Indonesia memiliki keragaman budaya yang begitu memukau, terutama dari segi fashion-nya.
Ada banyak sekali jenis baju adat daerah yang unik dan menarik untuk dimaksimalkan potensinya.
Selain itu, bahan kain tradisional juga banyak tersedia yang bisa digunakan untuk mendukung potensi bisnis fashion. Sebut saja seperti kain batik, songket, tenun dan masih banyak lagi. Apalagi hampir setiap daerah memiliki kain batik khasnya masing-masing.
Agar produk fashion yang dihasilkan bisa diminati berbagai kalangan termasuk anak muda, maka perlu sentuhan inovasi. Misalnya dengan membuat desain yang simpel dan kekinian sesuai selera penikmat fashion saat ini.
Selain itu, pertimbangkan juga usia, jenis kelamin dan preferensi dari calon pembeli yang ditargetkan. Sehingga, Anda bisa menghasilkan produk fashion yang tak hanya dibutuhkan tapi juga diinginkan calon konsumen.
Ide bisnis selanjutnya yang juga bisa mendorong pengembangan budaya adalah usaha di bidang kuliner. Khususnya kuliner tradisional baik makanan maupun minuman.
Apalagi setiap daerah tentunya memiliki kuliner tradisional yang khas dan ikonik yang menjadi salah satu bagian dari budaya.
Ada banyak ide bisnis kuliner yang cukup menjanjikan dan mampu mendukung pengembangan budaya. Misalnya dengan membuka tempat makan, cafe atau resto dengan menu utamanya hidangan tradisional. Atau bisa juga memproduksi produk kuliner khas dari daerah tertentu untuk dipasarkan secara luas.
Produk kulinernya bisa disesuaikan dengan daerah asal atau memang sudah Anda kuasai cara pengolahannya. Contohnya seperti produk jajanan dodol khas Garut, kemplang khas Jogja, kacang disco khas Bali dan masih banyak lagi.