Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Perbedaan Owner dan Founder? Simak Penjelasannya

Kompas.com - 08/05/2024, 18:53 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam dunia bisnis, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah 'owner' dan 'founder'. Dua predikat yang sering dianggap sama, padahal memiliki arti yang berbeda.

Owner mengacu pada seseorang yang memiliki kendali penuh atas perusahaan. Secara operasional perusahaan owner lah yang memberi keputusan.

Seorang pendiri perusahaan, generasi penerus perusahaan, hingga pemegang saham perusahaan dapat disebut owner.

Jadi, bos atau kepala bagian teratas dari struktur perusahaan yang memastikan perusahaan berjalan lancar adalah owner.

Baca juga: Jangan Salah! Ini Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta

Sementara, founder mengacu pada orang yang pertama kali menciptakan atau memulai perusahaan tersebut. Dapat dikatakan, founder adalah penemu perusahaan.

Status kepemilikan antara owner dan founder juga berbeda. Berikut adalah perbedaan antara owner dan founder seperti yang dilansir dari Gramedia.com,

Founder Itu Tetap, Owner Bisa Berganti

Seperti yang sudah disebutkan, seorang pemegang saham perusahaan dapat menyandang predikat owner. Namun, saat ada orang lain yang memeganh saham lebih besar, maka posisinya dapat berganti.

Sehingga status owner dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti kondisi perusahaan. Berbeda dengan predikat founder.

Seorang founder yang merupakan penemu perusahaan tidak akan berganti status. Posisinya akan tetap sama dan tidak bisa digantikan oleh orang lain.

Bahkan, saat dia menjual perusahaannya atau jika perusahaannya sudah tidak beroperasi, predikat founder masih berlaku di orang yang sama.

Founder Menyusun Visi, Owner Mengurus Operasional

Baca juga: Kenali Sifat Seorang Wirausaha, Apa Kamu Termasuk?

Dari segi tugas, keduanya juga memiliki beberapa perbedaan. Berhubung founder adalah pendiri awal perusahaan, maka dia bertugas untuk mengurus segala hal terkait visi dan legalitas perusahaan.

Founder akan menyusun Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH) perusahaan sehingga kepemilikan legalitas perusahaan sudah jelas dari awal.

Selain itu, founder juga yang menentukan visi perusahaan. Dalam jangka panjang, perusahaan tersebut akan berkembang menjadi seperti apa.

Sementara owner mengurus operasional perusahaan. Mulai dari performa hingga mengatur kendali jalannya perusahaan adalah tugas dari owner.

Pencapaian perusahaan dalam jangka pendek juga diurus oleh owner. Sehingga peran owner akan lebih banyak di operasional perusahaan sehari-hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

Training
Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Training
Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Training
Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau