Tiwul instan buatan Lilik kini sudah dipasarkan di Wonosobo dan luar Wonosobo. Meskipun demikian, produk tiwul instan belum ada di rak-rak supermarket di wilayah Wonosobo.
"Kebanyakan malah jual ke luar Wonosobo, yang banyak itu ke Jakarta. Kalau di Wonosobo, ini harganya dianggap terlalu mahal," ujar Lilik.
Untuk menjual tiwul instan, Lilik juga mengandalkan peran reseller. Ada dua reseller tiwul instan buatan Lilik yaitu satu di Wonosobo, dan satu lainnya ada di Jakarta.
Selain itu, Lilik juga dibantu pihak keluarga dan warga sekitar dalam proses produksinya. Terutama, jika dirinya menerima banyak pesanan tiwul instan.
"Pernah sampai pelanggan minta kirim ke Bali minta 100 bungkus dalam waktu pengerjaan seminggu. Kalau lagi ramai pesanan, saya ajak saudara dan tetangga untuk produksi," tambah Lilik.
Lilik mengaku bisa meraup omzet Rp 7 juta per bulan dari menjual tiwul instan. Meski demikian, Lilik mengaku omzet tersebut masih belum maksimal karena kendala dalam proses produksinya.
"Saya ini usahanya masih kecil karena ya itu ketersediaan barangnya sudah diminta tapi kita enggak punya. Stoknya enggak ada," kata Lilik.
Baca juga: Begini Cara Penjual Jus di Kota Bogor Raup Omzet Rp 6 Juta Sehari
Lilik menyebutkan proses pembuatan tiwul instan masih menggunakan cara tradisional dan bantuan alam seperti panas matahari saat penjemuran. Lilik menyebutkan, produksi tiwul instan masih terbatas karena prosesnya yang masih tradisional.
"Kami ini banyak kendalanya seperti di penjemuran. Kalau musim hujan, itu benar-benar enggak bisa produksi karena pengeringannya enggak maksimal. Kalau mau pakai oven bisa tapi biayanya jadi lebih mahal. Kalau panas mataharinya, pengeringannya dua hari," tambah Lilik.
Ia pun juga terbentur soal permodalan dalam usahanya. Oleh karena itu, Lilik mengutamakan penjualan yang langsung dibayar, ketimbang menitipkan produknya ke supermarket.
Perjalanan usaha tiwul instan Lilik pun mendapatkan binaan dari berbagai pihak termasuk dari sektor swasta. Lilik mengatakan, usahanya dibantu oleh PT. Pamanapersada Nusantara.
PT. Pamapersada Nusantara adalah perusahaan swasta yang berfokus mengelola tambang emas dan batu bara serta menjadi kontraktor untuk pembangunan bendungan dan jalan raya.
"Selama ini kalau ada event-event kami diajak pameran di Jakarta oleh Pamapersada Nusantara," ujar Lilik.