Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IPB University Lakukan Sosialisasi Perhutanan Sosial dan Pemberdayaan di Garut

Kompas.com - 30/07/2024, 09:06 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - IPB University melalui Kelompok mahasiswa KKNT-I (Kuliah Kerja Nyata Tematik-Inovasi) melakukan kegiatan sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan kapasitas mengelola perhutanan sosial.

Kegiatan sosialisasi dan pemberdayaan ini dilakukan Desa Jayamekar, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut pekan lalu.

Pendamping kelompok mahasiswa KKNT-I IPB di Desa Jayamekar Yayat Nurkholid mengatakan kegiatan tersebut dilakkukan karena masyarakat di wilayah ini telah mengajukan permohonan surat keputusan (SK) Perhutanan Sosial (PS) dan sudah masuk tahap verifikasi.

Baca juga: Dinas LHK Sumut Berdayakan Masyarakat di Sekitar Hutan Mangrove Lewat UMKM

"Harapan kami dengan kegiatan sosialisasi perhutanan sosial ini bisa memberi pengetahuan kepada masyarakat mengenai peningkatan kapasitas kepada masyarakat pengelola hutan dalam melakukan pengelolaan hutan dengan baik," jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (29/7/2024).

Yayat menuturkan, program yang dilaksanakan ini juga diharapkan bisa mengedukasi masyarakat mampu melakukan sistem pengelolaan hutan agroforestri yang bisa memberikan manfaat ekonomi, lingkungan, dan sosial.

Acara sosialisasi perhutanan sosial tersebut diikuti oleh 40 peserta yang berprofesi sebagai penggarap hutan serta pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Gemah Ripah selaku pengelola hutan sosial.

Melalui kegiatan ini, para penggarap hutan serta pengurus PPHD memiliki kesadaran tentang pentingnya pelestarian hutan melalui partisipasi aktif masyarakat.

Baca juga: Lulusan IPB Ini Kembangkan Paket Wisata Berkelanjutan

Selain itu, dengan kegiatan ini, akan bisa meningkatkan pemahaman bagi masyarakat desa mengenai pentingnya menjaga keanekaragaman hayati.

Perhutanan sosial sendiri adalah sistem pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan dalam kawasan hutan negara atau hutan hak yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat atau masyarakat hukum adat sebagai pelaku utama untuk meningkatkan kesejahteraannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat 'Fun Run'
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat "Fun Run"
Program
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Program
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Program
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Program
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau