Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mengatur Inventori untuk Pelaku UMKM

Kompas.com, 26 September 2023, 14:00 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengaturan inventori yang efisien adalah fondasi bagi kesuksesan bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah).

Dalam dunia yang penuh dengan tantangan dan persaingan yang ketat, memiliki stok yang tepat waktu dan terorganisir dengan baik adalah kunci untuk menjaga operasi berjalan lancar, menghindari kerugian, dan memuaskan pelanggan.

Manajemen inventori otomatis adalah kunci untuk meningkatkan penjualan produk dengan efisien dan menghindari kehabisan stok.

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu kamu meningkatkan penjualan produk melalui manajemen inventori otomatis.

1. Gunakan Perangkat Lunak Manajemen Inventori

Investasikan dalam perangkat lunak manajemen inventori yang otomatis. Ini akan membantu kamu melacak stok secara real-time, mengingatkan ketika stok rendah, dan menghasilkan laporan yang membantu kamu membuat keputusan yang lebih baik.

Baca juga: Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk UMKM

2. Prediksi Permintaan

Gunakan data historis dan tren untuk meramalkan permintaan produk kamu. Dengan pemahaman yang baik tentang pola penjualan, kamu dapat merencanakan pembelian dan produksi dengan lebih akurat.

3. Pemesanan Otomatis

Manfaatkan fitur pemesanan otomatis dalam perangkat lunak inventori kamu. Ini memungkinkan sistem untuk mengeluarkan pesanan pembelian secara otomatis saat stok mencapai tingkat yang telah ditentukan sebelumnya.

4. Pemantauan Real-time

Pastikan kamu dapat memantau stok secara real-time dari perangkat seluler atau komputer kamu. Ini memungkinkan kamu untuk mengambil tindakan segera jika ada masalah atau peluang.

5. Optimasi Siklus Pemesanan

Evaluasi dan optimalkan siklus pemesanan kamu. Cobalah untuk menyesuaikan pesanan kamu dengan siklus penjualan kamu agar tidak terlalu banyak stok yang menganggur.

Baca juga: 5 Tips Agar Selalu Konsisten dalam Berbisnis

6. Pemisahan SKU

Kelompokkan produk berdasarkan karakteristik mereka dan manajemen mereka secara terpisah. Produk dengan rotasi cepat mungkin memerlukan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan produk dengan rotasi yang lebih lambat.

7. Analisis ABC

Gunakan analisis ABC untuk mengidentifikasi produk-produk yang paling menguntungkan kamu dan berikan perhatian khusus terhadap manajemen stok mereka.

8. Pemantauan Pemasok

Pantau kinerja pemasok kamu dan pastikan mereka dapat memenuhi pesanan kamu tepat waktu. Jika tidak, pertimbangkan alternatif pemasok yang lebih kamul.

9. Evaluasi Kapasitas Gudang

Pastikan gudang kamu memiliki kapasitas yang cukup untuk menyimpan stok dengan nyaman. Jika perlu, pertimbangkan perluasan gudang atau penyimpanan eksternal.

Baca juga: Tips Penting Untuk Memulai Bisnis Jastipers

10. Pelatihan Tim

Pastikan tim kamu mengerti dan dapat mengoperasikan sistem manajemen inventori dengan baik. Pelatihan yang baik adalah kunci untuk memastikan penggunaan efisien dari perangkat lunak dan proses otomatisasi.

Manajemen inventori yang baik akan membantu kamu mengoptimalkan persediaan, mengurangi risiko kehabisan stok, dan secara keseluruhan meningkatkan layanan kepada pelanggan.

Dengan peningkatan efisiensi ini, kamu dapat berfokus pada strategi penjualan dan pertumbuhan bisnis yang lebih besar.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau