Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSP Maju Wijaya Dorong Anggota Punya Produk Unik dan Bernilai Budaya

Kompas.com - 20/10/2023, 10:18 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Maju Wijaya, akan menggelar Festival Budaya, yang akan menampilkan tarian tradisional hingga UMKM yang terdaftar sebagai anggota di KSP Koperasi Maju Wijaya

Ini karena KSP Maju Wijaya merupakan koperasi yang memiliki perhatian khusus terhadap budaya warisan kesenian nusantara.

Ketua Pengurus KSP Maju Wijaya, Hendwi Wijaya menjelaskan, koperasi yang dipimpinnya memiliki fokus pada budaya karena hal tersebut menjadi kekuatan bagi para pelaku usaha di Indonesia.

Baca juga: Simak Prospek Cerah Jual Bir Pletok di Tempat Wisata

"Kita memang mendorong teman-teman yang memiliki produk basisnya lokal dan dengan membawa unsur kebudayaan ini pula, kami harapkan mereka merasa memiliki suatu wadah untuk semakin berkembang," tutur  dalam pemaparan perkenalan Koperasi Maju Wijaya di Menara Kompas, Kamis (19/10/2023).

Karenanya, untuk mendorong anggotanya naik kelas, salah satu yang dilakukan adalah dengan pendampingan untuk menghasilkan produk yang unik dan memiliki daya saing di pasaran.

"Kami sangat mendorong anggota kami, terlebih mereka yang sudah memiliki kekuatan dan pondasi untuk lebih berkembang. Kami lakukan pendampingan untuk membuat packaging yang sesuai dengan standar penjualan, membuat logo, bahkan kami dampingi juga untuk mendapatkan sertifikat dari BPOM," ungkap Hendwi.

Baginya, Koperasi Maju Wijaya sebagai mitra para UMKM bisa melihat para anggotanya yang memiliki kekuatan untuk lebih maju namun masih ada keraguan untuk mengembangkan usahanya.

"Tentunya kami akan mendampingi terus, dibantu dengan teman-teman yang memiliki kompetensi di bidangnya. Itulah tugas kami, untuk melakukan pendampingan dan selebihnya dikerjakan oleh pelaku UMKM itu sendiri," kata Hendwi.

Salah satu hasil dari pendampingan yang dilakukan KSP Maju Wijaya adalah lahirnya produk makanan berupa mi instan berbahan dasar tepung sagu, yakni produk Sago Mee.

Makanan ini adalah murni hasil dari pendampingan yang diberikan kepada anggota KSP Maju Wijaya dengan memanfaatkan bahan yang unik dan peluang pasar yang sangat potensial.

"Kita akan buat konglomerasi secara koperasi untuk melindungi hak milik 'Sago Mee', agar ke depannya tak tergoncang apapun karena pemiliknya sudah matang," jelas Hendwi.

Sebagai pihak yang secara langsung mendukung pertumbuhan usaha para anggota, Hendwi mengatakan jika KSP Maju Wijaya tidak pernah menjual janji kepada anggotanya.

Baca juga: Bank Sampoerna Gandeng 40 Fintech hingga Koperasi untuk Dukung UMKM

Mereka hanya berfokus untuk memberikan pendampingan dan dukungan lainnya untuk menyejahterakan anggotanya tanpa 'bumbu janji manis' untuk mendorong semangat anggotanya tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau