Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui 3 Tantangan Utama Menyusun Strategi Market Positioning

Kompas.com - 21/06/2024, 19:34 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber Gramedia

KOMPAS.com - Ada banyak strategi bisnis yang bisa kamu coba untuk meningkatkan daya kompetitif perusahaan. Salah satunya strategi market positioning, pernah mencoba strategi yang satu ini?

Market positioning adalah strategi pemasaran untuk menempatkan produk di benak konsumen agar lebih diutamakan oleh konsumen dibandingkan dengan produk pesaing lainnya. Singkatnya strategi ini adalah bagaimana suatu bisnis bisa dipandang unik dan berbeda.

Market positioning berupaya untuk merencanakan bagaimana bisnis ingin dilihat oleh konsumen, nilai apa yang ingin disampaikan, dan apa yang membedakan produk bisnis tersebut dengan produk lain.

Baca juga: Pahami, Ini Tantangan Berbisnis di Era Digital

Namun, ada beberapa tantangan yang seringkali membuat bisnis terjebak dalam menyusun strategi market positioning, seperti yang dilansir dari Gramedia.com,

1. Ketatnya Persaingan

Berhubung strategi ini mengenai cara membuat bisnis berbeda dengan pesaing, maka tantangan utama dari strategi ini berasal dari persaingan itu sendiri.

Banyak bisnis yang kesulitan membuat produknya unik dan memiliki pandangan yang berbeda di mata konsumen. Terlalu fokus membuat bisnis berbeda dari pesaing hingga berujung kualitas produk semakin menurun dan hilang kendali.

Padahal, untuk memikat hati konsumen bisa dengan terus berupaya meningkatkan kualitas produk dan pelayanan. Dengan begitu bisnis kamu juga bisa memiliki nilai keunikan dan lebih diutamakan oleh para konsumen.

Baca juga: 3 Tantangan Menjalankan Usaha Franchise dan Cara Menghadapinya

2. Cepatnya Perputaran Minat Pasar

Strategi market positioning biasanya juga dipengaruhi oleh permintaan konsumen. Untuk membuat mereka mengutamakan brand kamu, maka perusahaan perlu memenuhi permintaan mereka dari segi produk, nilai, hingga citra perusahaan.

Sayangnya, minat pasar memiliki perputaran yang cepat dan sering berubah-ubah tanpa prediksi yang jelas. Sehingga untuk menyusun strategi ini juga membutuhkan banyak penyesuaian.

Mungkin saja produk yang kamu tawarkan saat ini dengan harapan menjadi beda dari para pesaing justru tidak terlalu laku karena tidakmsesuai dengan minat pasar.

Baca juga: Tiga Tantangan yang Kerap Dihadapi oleh Tim Marketing Bisnis

3. Keterbatasan Sumber Daya

Dalam strategi market positioning, sumber daya yang mumpuni juga bisa menjadi pengaruh. Anggaran dana, karyawan, hingga pendukung operasional bisnis juga bisa menentukan apakah bisnis kamu memiliki kesan tersendiri di benak konsumen.

Oleh karena itu jika sumber daya memiliki keterbatasan dan tidak dikelola dengan baik, akibatnya strategi market positioning ini juga tidak bisa berjalan dengan maksimal.

Selain itu, jika sumber daya tidak memahami betul strategi market positioning ini dan berujung pada kesalahan kinerja, baik itu salah komunikasi hingga human error maka akibatnya perusahaan tersebut bisa semakin di cap buruk dibandingkan pesaingnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau