Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Merintis Bisnis Online Produk Kecantikan? Ini Tipsnya

Kompas.com - 17/09/2022, 12:00 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Bisnis online masih memiliki peluang sukses yang sangat besar, terutama selama masa pandemi ini.

Kebanyakan orang enggan keluar dan memilih untuk membeli berbagai kebutuhan secara online. Ada banyak peluang baik di dalam bisnis online, salah satunya bisnis produk kecantikan. Meski bukan lagi sesuatu yang baru, bisnis yang satu ini masih memiliki prospek yang sangat baik.

Meski setiap tahun mengalami perubahan tren, produk kecantikan memang tidak pernah sepi pembeli. Bukan hanya orang dewasa saja, anak remaja sekalipun banyak yang mencarinya. Ini bisa menjadi pilihan bisnis yang tepat untuk Anda yang ingin segera mulai menjalankan bisnis online.

Siapkan mental dan energi Anda untuk menekuni bisnis ini dari awal, agar kesuksesan bisa didapatkan.

Berikut ini adalah beberapa langkah mudah yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis produk kecantikan online dengan sukses, yang dikutip dari Cermati.com:

1. Pahami apa saja permasalahan kulit

Produk kecantikan pada umumnya hadir untuk menjadi solusi berbagai masalah terkait kecantikan dan kesehatan kulit. Permasalahan yang dihadapi masing-masing orang juga berbeda, tergantung pada jenis kulit dan faktor lainnya.

Ini wajib menjadi perhatian khusus bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis produk kecantikan. Penting untuk mempelajari dan memahami apa saja permasalahan kulit secara umum.

Kebanyakan produk kecantikan menyasar konsumen yang ingin mendapatkan kulit cerah, glowing atau bahkan sekedar bebas masalah jerawat. Namun di luar kebutuhan tersebut, tentu masih banyak permasalahan kulit lainnya yang kerap dihadapi oleh para konsumen produk kecantikan.

Pastikan Anda memahami hal tersebut, sehingga kelak lebih mudah untuk menyediakan produk yang spesifik dan sesuai dengan target pasar.

2. Cari tahu tentang tren kecantikan terbaru

Tren kecantikan akan selau berubah dan biasanya semakin modern. Ini harus menjadi perhatian bagi para pelaku bisnis produk kecantikan, sebab tren akan mempengaruhi atau bahkan mengubah pola belanja konsumen.

Jika selama ini tren wajah glowing begitu diminati, bukan tidak mungkin tren tersebut akan segera berganti. Perubahan tren seperti ini harus diikuti oleh pebisnis seperti Anda, agar produk bisnis bisa disesuaikan dan tetap memiliki pangsa pasar yang potensial.

3. Manfaatkan media sosial

Media sosial adalah “wadah” ajaib yang bisa membuat sesuatu menjadi dikenal secara luas, termasuk bisnis. Ada banyak sekali orang yang menggunakan media sosial, sehingga sangat penting untuk memanfaatkan hal tersebut dengan sebaik-baiknya.

Gunakan media sosial untuk memperkenalkan dan mempromosikan bisnis produk kecantikan ini dengan konsisten. Buatlah konten yang relevan dan menyasar target yang tepat, agar bisnis bisa mendapatkan banyak angka penjualan.

Baca juga: Cara buka Bisnis Salon Kecantikan

4. Perhatikan usia target konsumen

Siapa yang akan menjadi target konsumen dan berapa kira-kira usia mereka? Pertanyaan ini sangat penting dan akan mempengaruhi kesuksesan pemasaran bisnis yang Anda lakukan.

Jika menyasar kaum milenial sebagai target konsumen, maka manfaatkan Instagram untuk memasarkan produk, sebab kebanyakan milenial menggunakan platform tersebut.

Halaman:

Terkini Lainnya

Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Training
Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Training
Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Program
Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Program
Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Training
Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran 'Dapur Van Java' di Perth

Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran "Dapur Van Java" di Perth

Program
1,5 Bulan Jelang Ramadhan, Blok B Pasar Tanah Abang Dirasakan Pedagang Masih Sepi

1,5 Bulan Jelang Ramadhan, Blok B Pasar Tanah Abang Dirasakan Pedagang Masih Sepi

Program
Pedagang Keluhkan Blok B Pasar Tanah Abang seperti Mati Suri, Omzet Terjun Bebas

Pedagang Keluhkan Blok B Pasar Tanah Abang seperti Mati Suri, Omzet Terjun Bebas

Program
Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang, Pedagang: Jangan Seremonial Saja, Tanya Keluhannya Apa

Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang, Pedagang: Jangan Seremonial Saja, Tanya Keluhannya Apa

Program
Pemprov NTB Minta UMKM Jangan Takut Ekspor Komoditas Non Tambang

Pemprov NTB Minta UMKM Jangan Takut Ekspor Komoditas Non Tambang

Program
Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Program
Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Program
Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Program
Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Program
Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau