Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Sukses Menarik Pelanggan Lewat Promo Lebaran

Kompas.com - 17/04/2023, 09:05 WIB
Rheina Arfiana,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber jurnal

KOMPAS.com – Bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri adalah momen penting yang selalu dinantikan banyak orang, terutama umat muslim.

Selain karena momen keagamaan, lebaran menjadi waktu yang tepat dalam berbisnis untuk mengadakan promo yang bisa menarik pelanggan.

Ini karena biasanya, di bulan Ramadhan, pelanggan mencari produk atau jasa yang sesuai untuk merayakan hari raya bersama keluarga dan saudara.

Oleh karena itu, penting bagi para pemilik bisnis untuk mengetahui apa saja yang harus dilakukan jika ingin memberikan promo lebaran.

Baca juga: Mau Buka Usaha Setelah Lebaran? Ini 7 Ide Bisnis yang Bisa Dicoba

Agar bisa memaksimalkan keuntungan dari promo lebaran, berikut ini beberapa tahapan yang harus dilakukan.

1. Amati perilaku pelanggan ketika menjelang lebaran

Biasanya pelanggan melakukan pembelian lebih banyak ketika menjelang lebaran. Hal tersebut bisa dijadikan sebagai salah satu hal untuk meningkatkan penjualan dan keuntungan bisnis menjelang lebaran.

Karena tersedianya Tunjangan Akhir Tahun (THR), pelanggan cenderung tak terlalu perhitungan soal harga. Dengan begitu, tingkatkan layanan dan kualitas produk yang ditawarkan.

2. Atur waktu promosi secara online

Selanjutnya ada waktu-waktu tertentu di mana pelanggan lebih banyak mengakses internet selama bulan Ramadhan, yakni waktu sahur, siang hari, dan menjelang buka puasa.

Di waktu-waktu tersebut, tepat untuk melakukan promosi secara online. Selain itu, waktu istirahat saat kerja di bulan Ramadhan juga sering dimanfaatkan untuk mengakses internet.

Baca juga: 5 Strategi Marketing untuk Naikkan Penjualan di Bulan Ramadhan

3. Buatlah konten promosi yang menarik

Membuat konten promosi yang menarik, di mana didalamnya menggambarkan situasi bulan Ramadhan dan nuansa menyambut hari raya Idul Fitri.

Hal tersebut bisa menjadi salah satu cara menghormati umat beragama Islam. Misalnya, menampilkan desain khas Ramadhan seperti bulan sabit di dalam konten.

4. Lakukan promosi secara online dan offline

Cara terakhir dengan melakukan promosi secara online dan offline, di mana sosial media membawa pengaruh yang besar untuk bisnis. Tidak hanya memperkenalkan produk, tapi juga bisa memberikan informasi tentang promo lebaran.

Tampilkan informasi promo dengan menarik, sehingga informasi lebih mudah sampai ke calon pelanggan.

Baca juga: Mengenal Marketing 4C agar Bisnis Bisa Bertahan di Era Digital

Selain itu, bisa memasarkan produk secara offline Dengan menyebarkan brosur, pemasangan baliho dan lainnya.

Gunakan jenis strategi pemasaran yang beragam supaya bisa memperkenalkan produk secara lebih luas dan produk lebih banyak terjual.

Itulah empat tahapan yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan keuntungan dari promo lebaran, selamat mencoba!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau