Fasilitasi UMKM Masuk Pasar Digital, KemenKop UKM Akan Gelar PaDi UMKM Expo 2023

KOMPAS.com – Bekerja sama dengan Kementerian BUMN, Kementerian Koperasi dan UKM siap menggelar kegiatan PaDi (Pasar Digital) UMKM Expo 2023 yang akan dilaksanakan secara hybrid, sebagai sarana memfasilitasi dan memberi kesempatan bagi pelaku UMKM untuk bergabung ke dalam pengembangan pasar digital UMKM.

Semua pelaku UMKM yang memenuhi syarat yang berlaku, dapat mengikuti kegiatan ini untuk mendorong perkembangan UMKM miliknya.

Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 14-28 Juni 2023 dengan pendaftaran paling lambat hingga 9 Mei 2023.

Baca juga: Bank Sampoerna Gandeng 40 Fintech hingga Koperasi untuk Dukung UMKM

Dalam batch ke-4 kali ini, terdapat 8 sektor usaha yang bisa mengikuti kegiatan ini, di antaranya alat tulis kantor, barang elektronik, komputer & periferal, souvenir & merchandise, kelengkapan rumah tangga, material konstruksi, fesyen, dan jasa lainnya (service AC, konstruksi, konsultan hukum, dan sebagainya).

Melansir Instagram @KemenKopUKM, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi pelaku UMKM untuk bisa mendaftar, yakni pemilik atau founder bisnis benar-benar memiliki produknya (bukan sekadar reseller), memiliki email & nomor telepon yang aktif, memiliki legalitas usaha, memiliki KTP penanggung jawab usaha, dan NPWP atas nama pribadi atau perusahaan.

Setelah memenuhi persyaratan yang ada, kamu dapat melakukan pendaftaran melalui link bit.ly/PaDiUMKM_Batch4_2023 sebagaimana yang tertera dalam akun Instagram resmi KemenKopUKM dan nantinya akan diadakan kurasi bagi peserta UMKM yang telah mendaftar.

Baca juga: MenkopUKM Perkuat Sinergi dalam Mempercepat Sertifikasi Halal, NIB, dan SNI bagi UMKM

Bagi peserta yang memenuhi persyaratan dan terpilih, akan langsung dihubungi oleh tim KemenKopUKM.

Tenang saja, untuk kegiatan yang satu ini pelaku UMKM tidak perlu mengeluarkan biaya untuk EXPO, melainkan hanya perlu mempersiapkan biaya transportasi dan akomodasi masing-masing.

Manfaatkan kegiatan yang satu ini sebagai kesempatanmu untuk mengembangkan UMKM milikmu menjadi lebih maju.

Baca juga: Pemerintah Dorong Inklusi dan Literasi Keuangan bagi UMKM