Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Katalog Online Guna Mempermudah Pelanggan Mencari Produk

Kompas.com - 29/05/2023, 12:29 WIB
Rheina Arfiana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini, bisnis online sudah menjadi hal umum yang dilakukan oleh para pebisnis. Ketika melakukan penjualan online, tentu harus menyediakan katalog online untuk mempermudah pelanggan mencari produk yang diinginkan.

Dengan adanya katalog yang tersedia secara online, pelanggan lebih mudah mencari produk di mana saja.

Tidak hanya itu, katalog online juga bisa meningkatkan brand awareness. Sehingga, katalog online penting untuk dimiliki oleh pebisnis. Oleh karena itu, berikut ini cara membuat katalog online yang bisa diterapkan.

Baca juga: 5 Cara agar Bisnis Online Tak Kalah Saing dan Penjualan Meningkat

1. Menentukan target audiens

Sebelum membuat katalog online, sebaiknya menentukan siapa yang menjadi target audiens dari brand kamu. Di mana kamu bisa menentukannya berdasarkan dari kelompok usia, jenis kelamin, atau profesi mereka.

Penyesuaian dalam katalog online bisa ditentukan dengan memilih sampul, gambar, bahasa, dan detail produk. Sehingga audiens bisa melihat katalog online dari brand-mu secara nyaman.

2. Menggunakan visual yang menarik

Selanjutnya kamu bisa menggunakan visual yang menarik dalam membuat katalog online. Hal ini bertujuan supaya katalog online menyediakan foto produk yang jelas dan menarik perhatian.

Salah satu caranya bisa dengan membuat foto produk terlihat lebih hidup dengan menggunakan model manusia di dalamnya.

Baca juga: 8 Tips Foto Produk Terlihat Lebih Menarik di Media Sosial

Sehingga apabila brand berfokus pada makanan, kamu bisa menampilkan unsur manusianya. Selain itu, usahakan tidak menambahkan properti lain yang tidak ada kaitannya dengan brand.

3. Memperhatikan desain katalog

Selain menyediakan foto produk dan menambahkan deskripsi yang jelas, kamu harus menentukan desain katalog yang sesuai.

Perhatikan nilai estetika dari katalog online yang akan diberikan pada pelanggan, salah satu caranya dengan memilih desain katalog yang selaras dengan brand.

Sebaiknya memilih warna desain yang sesuai dengan foto produk bisnismu dan pastikan desain mempunyai sistem navigasi yang mudah digunakan.

4. Menggunakan software pembuatan katalog online

Selanjutnya kamu bisa menggunakan software pembuatan katalog digital. Di mana hal ini memudahkanmu saat membuat katalog online.

Baca juga: 5 Tips Desain Kemasan biar Produkmu Makin Beda dan Dikenal

Kamu hanya mengakses website atau mengunduh aplikasi pembuatan katalog online dan mengikuti langkah-langkah yang diinstruksikan di dalamnya.

Akan tetapi, pastikan alat pembuatan katalog online yang dipilih sudah tepat seperti Publitas dan AnyFlip.

5. Menyertakan informasi pada brand

Selanjutnya hal yang tak kalah pentingnya saat membuat katalog online adalah menyertakan informasi pada brand.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Program
Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Program
5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau