KOMPAS.com - Dalam bisnis, pelaku bisnis melakukan peluncuran produk atau jasa sebagai pengenalan produk barunya pada pelanggan.
Supaya peluncuran tersebut berjalan optimal, kamu bisa melakukan soft launching. Menurut Marketing91, soft launching merupakan perilisan suatu produk atau layanan jasa kepada sejumlah kelompok pelanggan sebelum perilisan resmi dilakukan.
Dengan melakukan soft launching, kamu bisa memperoleh feedback dari pelanggan supaya dapat meningkatkan kualitas produk atau layanan jasa sebelum memasuki persaingan pasar.
Tidak hanya itu, soft launching juga memiliki sejumlah manfaat untuk bisnis, yakni sebagai berikut.
Baca juga: 8 Cara Membuat Rencana Pemasaran di Media Sosial Lebih Efektif
Manfaat pertama melakukan soft launching adalah biaya yang rendah, karena hanya membutuhkan usaha yang minimal. Aktivitas soft launching umumnya tidak akan memakai biaya yang besar.
Akan tetapi, produk tersebut tetap bisa dipublikasikan oleh perusahaan dan dikenalkan secara baik ke pelanggan.
Soft launching menjadi salah satu metode tambahan untuk melakukan uji coba suatu produk atau layanan.
Ketika produk atau layanan masuk ke tahapan soft launching dan dipakai pelanggan terpilih, maka ini dapat menjadi strategi yang baik dalam uji coba.
Tidak hanya itu, hal ini juga bisa mengurangi risiko turunnya reputasi brand, karena jika produk atau layanan masih perlu diperbaiki, kamu masih memiliki waktu untuk melakukannya.
Baca juga: Mengenal Digital Marketing, Strategi Pemasaran Kekinian bagi UMKM
Selanjutnya, tujuan dari rilisnya produk atau layanan tentu bisa menarik pelanggan untuk melakukan pembelian.
Apabila perusahaan melakukan soft launching, pelanggan bisa lebih tertarik untuk mengetahui perubahan dan pengembangan produk yang dilakukan saat perilisan resmi.
Saat itulah, strategi pemasaran soft launching berhasil. Hal ini karena akan ada banyak pelanggan yang tertarik saat dilakukan grand launching.
Baca juga: UMKM Ingin Sukses? Coba 5 Strategi Pemasaran yang Efektif Ini
Membebaskan pengetesan produk oleh pelanggan yang terpilih akan membuat perusahaan bisa menerapkan perubahan.
Dengan adanya feedback, akan memberikan kesempatan perubahan yang bisa dilakukan untuk mengembangkan produk maupun pengembangan produk lainnya.
Tidak hanya itu, perusahaan juga bisa mendapatkan feedback dan membangun prioritas perubahan yang akan dilakukan dan mengoptimalkan pengalaman pelanggan.
Baca juga: 3 Cara Optimalkan Transformasi Digital dalam Business Marketing
Setiap masukkan yang diterima bisa menjadi senjata terbaik perusahaan untuk memperbaiki kekurangan dan masalah dalam suatu produk atau layanan.
Selain itu, hasil dari soft launching juga bisa membatalkan suatu produk, apabila dirasa tidak akan berhasil dalam mencapai target yang diharapkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.