Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Bangun Kepercayaan Konsumen melalui WhatsApp Business

Kompas.com - 07/11/2023, 11:29 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepercayaan konsumen adalah salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan suatu usaha. Konsumen yang percaya pada produk dan jasa suatu usaha akan lebih cenderung untuk membeli dan menggunakan produk tersebut.

Cara-cara yang dapat dilakukan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan kepercayaan konsumen salah satunya adalah dengan membuat akun profesional.

Akun profesional ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada calon konsumen Anda dan yang Anda perlu lakukan hanyalah dengan membuat akun WhatsApp Business.

Terdapat 4 cara yang dapat Anda manfaatkan dengan membuat akun WhatsApp Business, kira-kira apa saja?

1. Membuat Profil Usaha Dengan Lengkap

Gunakan foto profil yang jelas dan lengkapi identitas usaha dengan memasukkan nama bisnis Anda dengan benar. Ini akan membantu konsumen mengenali bisnis Anda dengan cepat.

Selain itu, isi deskripsi bisnis Anda dengan informasi yang lengkap dan detail. Jelaskan jenis produk atau layanan yang Anda tawarkan, nilai tambahnya dan area layanan Anda.

Baca juga: Ketahui 3 Fitur WhatsApp Business yang Bermanfaat untuk Mengembangkan Usaha

Sertakan jam kerja usaha Anda di profil WhatsApp agar konsumen dapat memperkirakan kapan mereka dapat menghubungi Anda.

2. Membuat Katalog Produk

Anda bisa membuat katalog produk dalam WhatsApp business untuk memperlihatkan produk yang Anda sediakan.

Untuk setiap produk yang ingin Anda tambahkan ke katalog, perhatikan untuk mengisi detail seperti nama produk, deskripsi, harga, dan gambar produk. Unggah gambar produk yang jelas dan memiliki resolusi yang baik.

Anda juga dapat mengelompokkan produk ke dalam kategori tertentu, misalnya menambahkan produk ke dalam daftar diskon atau tawaran khusus jika diperlukan.

3. Menyediakan Jawaban Cepat

Baca juga: WhatsApp Business Hadir Membuka Peluang Komunikasi Bagi Pelaku UMKM

Pastikan Anda selalu merespons pesan konsumen dengan cepat. Konsumen akan merasa dihargai dan percaya pada pelayanan Anda.

Menyediakan jawaban cepat dari pertanyaan yang sering ditanyakan atau frequently asked questions (FAQs) dapat menjadi jalan pintas Anda dalam membalas pesan masuk dari konsumen. Dengan cara ini, konsumen tidak akan kecewa karena harus menunggu lama.

4. Layanan Customer Service Cepat Tanggap

Tanggapi pertanyaan atau permintaan pelanggan secepat mungkin. Pelanggan menghargai layanan yang responsif dan tidak perlu menunggu terlalu lama untuk mendapatkan jawaban.

Manfaatkan teknologi seperti chatbot atau sistem tiket untuk memproses dan merespons pertanyaan pelanggan dengan cepat. Ini dapat membantu mengotomatiskan beberapa aspek layanan customer service.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau