Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Efektif Pemasaran Online Menurut Owner Yummy Food

Kompas.com - 07/05/2024, 11:30 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, pemilik bisnis di industri makanan dan minuman (F&B) harus terus berinovasi dan menyesuaikan strategi pemasaran mereka, agar tetap relevan dan kompetitif.

Fatma Kamal (27), owner Yummy Food by Fatma telah enam tahun lamanya memasarkan produknya hanya secara online.

Dalam dunia digital, pemasaran secara online bisa lebih efektif daripada pemasaran langsung.

Baca juga: Puluhan Ribu Kue Kering Ludes, Ini Strategi Jitu Pemasaran Nurhayati

Terbukti selama enam tahun berbisnis dan memasarkannya secara online, Fatma berhasil membuka toko fisiknya sendiri di tahun ke-7. Berikut tiga cara pemasaran online yang efektif bagi bisnis F&B;

1. Instagram Ads

Media sosial tentu bukan hal yang asing lagi untuk mempromosikan bisnis Anda. Namun, jangan lupakan bahwa media sosial memiliki fitur iklan (ads).

Instagram Ads memungkinkan Anda untuk menargetkan audiens berdasarkan berbagai kriteria seperti lokasi, usia, minat, dan perilaku yang memungkinkan bisnis F&B berhasil menjangkau orang-orang yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanannya.

Instagram Ads dilengkapi dengan alat pengukuran dan analisis yang memungkinkan Anda melacak kinerja iklan Anda secara real-time.

Anda dapat melihat metrik seperti jumlah tayangan, interaksi, klik, dan konversi, yang memungkinkan Anda untuk mengevaluasi efektivitas iklan atau campaign Anda dan penyesuaiannya.

2. Ojek Online (Food)

Selain media sosial, Fatma juga menggunakan platform ojek online seperti Gofood, Grabfood, hingga Shopee Food. Ketiga platform tersebu,t akan membantu bisnis di luar sana untuk menjual produknya dan dilihat oleh pengguna platform.

Ketiga platform itu juga akan memudahkan promosi bagi calon pembeli yang berada di lokasi sekitar Anda, karena mereka mempunyai fitur ‘near me’ atau yang terdekat dengan saya.

Banyak konsumen yang tidak ingin menunggu lama makanan atau minuman yang dipesannya sampai. Oleh karena itu, mereka akan berpikir untuk membeli dari yang terdekat saja.

Baca juga: Laku Ratusan Toples Per Bulannya, Ini Strategi Pemasaran Maipeh Food

3. Endorsement

Endorsement di platform yang tepat dan memilih tokoh berpengaruh yang tepat akan berhasil dan sukses membuat bisnis Anda ramai.

Namun berlaku juga sebaliknya, dengan platform dan tokoh yang kurang tepat, tidak akan berpengaruh apapun bagi bisnis Anda.

Fatma mengatakan, saat meng-endorse influencer A ia mendapatkan banyak sekali pemesanan yang masuk. Namun, ketika ia melakukannya dengan tokoh B, ia tidak mendapatkan pesanan sama sekali.

Endorsement dipercaya akan meningkatkan kesadaran merek. Walaupun mereka tidak sampai kepada pengaruh pembelian, tetapi setidaknya mereka telah mengetahui merek Anda dan mungkin akan membelinya di kemudian hari.

Selamat mencoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Training
Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Program
Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Program
Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Program
Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Program
7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau