Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Sukses Membuka Cabang Baru ala Owner Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih

Kompas.com - 29/05/2024, 09:05 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Membuat rincian anggaran akan memudahkan Anda untuk mengontrol pengeluaran, agar pengeluaran tak 'membengkak' dari rencana awal.

3. Memilih Lokasi yang Sesuai

Lokasi yang sesuai adalah pilar penting dari pembukaan cabang baru. Anda harus memastikan bahwa lokasi cabang baru Anda sesuai.

Misal, Anda adalah pemilik bisnis makanan, maka pastikan lokasi itu memang tempat kuliner.

Jika tempat tidak sesuai, tentu bisa menyebabkan cabang baru Anda sepi. Untuk mencegahnya, Anda bisa melakukan survei lebih dulu.

Baca juga: 5 Tanda Perlu Membuka Cabang Usaha

4. Melakukan Survei

Survei yang Nenny maksud meliputi; lingkungan di sana seperti apa? apakah target pasar Anda masuk? daya beli di lokasi bagaimana? pangsa pasar bagaimana?

Survei yang dilakukan tidak harus formal, dengan menyewa tim khusus atau ahli. Sebagai level Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Anda bisa melakukan survei sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau