Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Konten Jualanmu Viral? Coba 3 Cara Ini

Kompas.com - 19/06/2024, 20:00 WIB
Alfiana Rosyidah,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Supaya mengikuti perkembangan zaman, makin banyak pebisnis yang mengusahakan content marketing sebagai strategi penjualan. Mereka memanfaatkan media sosial seperti Instagram dan TikTok untuk mempromosikan produk mereka. 

Tidak jarang dari para pebisnis ini yang mampu menjadikan content marketing mereka viral dan ramai dikunjungi netizen. Bahkan, hingga ada beberapa netizen yang terlalu serius menanggapi suatu konten. Padahal jelas konten tersebut merupakan promosi belaka. 

Kamu sebagai pebisnis pemula juga bisa membuat content marketing dan membuatnya viral di kalangan netizen. Supaya kamu tahu caranya, kamu bisa simak artikel berikut yang dilansir dari entrepreneur.com

Baca juga: 3 Alasan Pebisnis Pemula Perlu Memanfaatkan Content Marketing

Bangun Emosi Audiens

Audiens seringkali menanggapi dengan serius konten promosi yang memicu emosi mereka. Biasanya, mereka mulai berdiskusi di kolom komentar, menanggapi konten promosi dengan kata-kata negatif, dan sebagainya. Terkadang, isi konten tersebut juga menjadi perdebatan mereka. 

Hal inilah yang biasanya menjadikan content marketing viral di kalangan audiens. Ada konsep video konten yang mampu membangun dan mempermainkan emosi mereka. Kamu juga bisa membuat konten seperti ini untuk meraih atensi audiens. 

Tentunya supaya tidak terlihat seperti konten promosi, kamu harus membuat konten tersebut dengan semulus mungkin. Seolah-olah video konten tersebut terjadi di dunia nyata. Dengan demikian, audiens akan menaruh perhatian pada kontenmu. 

Baca juga: Mengenal Lifestyle Content, Strategi Pemasaran untuk Para Pebisnis

Buat Konten yang Edukatif

Selain menyukai konten yang membangun emosi, audiens juga menyukai konten-konten yang edukatif. Mereka menyukai konten yang dapat memberikan informasi terbaru atau pengetahuan baru terkait suatu hal. 

Kamu bisa membuat konten tentang cara pemakaian produkmu atau manfaat dalam kandungan produkmu. Selain itu, kamu juga bisa menceritakan latar belakang bisnismu atau motivasi awal membuat produk tertentu. 

Konsep konten seperti ini tentu disukai audiens karena mereka mendapat pengetahuan dan wawasan baru. Bahkan, beberapa dari mereka bisa menjadi pembeli baru dalam bisnismu.

Baca juga: Ingin Unggah Hasil Content Marketing? Jangan Lewatkan 3 Hal Ini

Perhatikan Traffic Tertinggi

Dalam media sosial, mungkin kamu mengenai istilah traffic. Istilah ini dilekatkan pada kondisi ketika banyak orang yang mengakses media sosial pada waktu-waktu tertentu. Kamu bisa mengetahui traffic media sosial melalui fitur yang sudah tersedia. 

Ketika kamu sudah mengetahui waktu traffic tertinggi dari akun media sosialmu, kamu bisa mulai mengunggah konten pada jam tersebut. Nantinya, engagement konten milikmu akan muncul dalam timeline media sosial audiens. 

Dampak lebih lanjut yang akan kamu rasakan, yaitu jumlah engagement yang meningkat dari waktu ke waktu. Konten yang kamu unggah juga akan viral di media sosial karena banyak orang yang mengakses pada jam traffic tersebut.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau