Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamu Pebisnis Pemula? Hindari 3 Hal Ini Agar Bisnismu Tetap Kredibel

Kompas.com - 22/06/2024, 20:00 WIB
Alfiana Rosyidah,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagai pebisnis, kamu tidak hanya memikirkan cara agar bisnis bisa terus berkembang, melainkan juga cara untuk mempertahankan kestabilan bisnismu. Sebab, jika bisnis tidak stabil, tentunya upayamu membangun bisnis bertahun-tahun akan menjadi sia-sia.

Cara untuk menjaga kestabilan tersebut tentunya dengan turut menjaga kredibilitas bisnismu. Hal ini diperlukan supaya bisnismu tetap meraih perhatian pembeli, klien, serta pihak-pihak lain yang ingin bekerja sama. 

Selain itu, kamu perlu menghindari beberapa hal untuk menjaga kredibilitas bisnismu. Informasi ini dapat kamu simak dalam artikel berikut yang telah Kompas.com rangkum dari situs entrepreneur.com

Baca juga: Ingin Menjaga Reputasi Bisnis? Simak 3 Rencana yang Harus Dilakukan

Tidak Bisa Ditemukan dalam Pencarian Online

Pada era sekarang, orang-orang mulai terbiasa dengan fitur pencarian seperti Google. Mereka mencari informasi yang valid dari mesin pencarian tersebut. Oleh karena itu, identitas bisnismu sebaiknya mudah untuk ditemukan melalui Google. 

Dengan melalui pencarian online, orang-orang berusaha untuk memastikan kredibilitas bisnismu. Mereka berupaya untuk menemukan nama bisnismu, lokasi kantor, media sosial, dan sebagainya. 

Apabila ternyata bisnismu tidak muncul dalam pencarian online, mereka akan mempertanyakan kredibilitas bisnismu. Pihak yang ingin bekerja sama dengan bisnismu juga menjadi ragu untuk meneruskan upaya mereka. 

Baca juga: 3 Manfaat Menjaga Reputasi Bisnis di Platform Online

Tidak Responsif

Untuk menjaga kredibilitas bisnis, tentu kamu harus memperhatikan pelayanan pada pembeli, klien, atau pihak-pihak eksternal bisnis lainnya. Berikan pelayanan yang terbaik agar mereka menghormati dan tidak mempertanyakan kredibilitas bisnismu. 

Caranya yaitu dengan bersikap responsif, baik dalam dunia maya maupun dunia nyata. Jangan sampai kamu bersikap cuek dan tidak responsif terhadap pernyataan yang mereka ucapkan. Sebab, hal ini akan membuat mereka merasa diabaikan. 

Memperlakukan Karyawan dengan Buruk

Terkadang pihak eksternal bisnis memperhatikan kualitas suatu usaha dengan melihat cara kerja sehari-hari. Bahkan, sikap kamu memperlakukan karyawan juga akan dinilai oleh mereka, misalnya perilakumu ketika menegur karyawan, bersikap kasar atau tidak, dan lainnya.

Baca juga: 3 Strategi Menjaga Loyalitas Pelanggan ala Owner Smart Perfume

Sikapmu inilah yang nantinya menjadi citra bisnis dan membuat pihak luar mampu menilai cara kerja bisnismu. Jika kamu memperlakukan karyawan dengan buruk, mereka pun nantinya akan melakukan refleksi dan berpikir ulang untuk bekerja sama. 

Tidak hanya pihak luar, para pembeli pun juga akan menilai buruk bisnismu jika kamu bersikap buruk pada karyawanmu. Kamu akan dinilai sebagai pengusaha yang tidak bermoral dan tidak memiliki rasa kemanusiaan. Hal ini bisa berdampak pada kredibilitas bisnismu.

Oleh karena itu, pastikan kamu selalu memperlakukan karyawanmu dengan baik. Berikan mereka upah tepat waktu dan jangan bersikap semena-mena pada mereka. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau