Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Senoaji Bisnis Online, Berhasil Naikkan Omzet Hingga 800 Persen

Kompas.com - 20/09/2024, 10:00 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

"Tapi semua keraguan saya hilang setelah saya lihat teman saya yang tiap hari kerjaannya ngulik strategi jualan di Shopee dan bisnisnya bisa meroket luar biasa. Dari situlah akhirnya saya mulai tertarik berjualan di Shopee dan sampai sekarang jadi sumber penghasilan utama untuk bisnis saya," pungkasnya.

Perdalam Riset dan Manfaatkan Teknologi

Meskipun demikian, tak dapat disangkal bahwa perkembangan teknologi digital membuat dunia bisnis online berkembang secara dinamis.

Sebagai pelaku bisnis, tentunya harus cepat beradaptasi dengan setiap perubahan dan tren yang ada. Maka dari itu, bagi Aji riset dan pemanfaatan teknologi menjadi dua hal penting yang wajib dilakukan oleh pelaku bisnis.

Baca juga: Shopee Resmikan Kampus UMKM di Makassar

“Riset itu penting banget supaya kita tahu tren dan demand konsumen. Setelah riset, kita manfaatkan teknologi di e-commerce sebagai strategi pemasaran," ujar Aji.

Lebih lanjut Aji menjelaskan, terdapat dua fitur di Shopee seperti iklan dan Affiliate Marketing Solutions (AMS) yang bisa menjadi opsi fitur yang efektif untuk menjangkau target audiens yang ingin disasar.

Misalnya melalui fitur AMS, penjual bisa dibantu terhubung dengan affiliates yang cocok untuk membantu memasarkan produknya melalui konten interaktif. Pada dasarnya konsepnya terbilang sama seperti seorang sales. Kemudian, penjual bisa menganalisis performa iklan maupun AMS lewat teknologi dashboard Shopee untuk menentukan strategi selanjutnya.

"Tahun ini, affiliate Shopee telah berkontribusi hampir sebesar 25 persen dari total pendapatan saya tahun ini,” ungkap Aji.

Berani Berinvestasi dan Tidak Takut Rugi

Memang tidak ada jaminan bahwa setiap pelaku bisnis pasti akan sukses. Namun menurut Aji, kunci utama dalam berbisnis adalah harus berani mencoba, berinvestasi di bisnis, dan jangan punya mindset takut rugi.

Baca juga: Kembangkan Ekosistem, Shopee akan Lebih Banyak Libatkan UMKM Lokal

 Aji juga menceritakan modal awal bisnis Metamorf sebesar 7 juta rupiah diperoleh dari sisa hasil tabungannya dan keberaniannya untuk meminjam uang ke sahabatnya.

“Di awal Metamorf berdiri, saya juga gak langsung sukses. Hanya laku sekitar 5-10 pesanan per hari. Tapi saya coba untuk terus putar otak gimana caranya supaya Metamorf makin berkembang," ucapnya.

Berbekal ilmu belajar digital marketing secara otodidak, Aji giat berusaha mengulik semua fitur dan program yang ada di Shopee. Setelah itu ia terapkan strategi yang ia dapat ke Metamorf.

Tak hanya itu usaha Aji, ia juga mengikuti tren yang ada. Misalnya sekarang konsumen lebih suka menonton konten interaktif dan engaging, seperti Shopee Live dan Shopee Video. Bahkan, akhirnya saat ini Aji memiliki tim khusus yang menangani konten sosial di Shopee.

Usaha memang tidak akan mengkhianati hasil. Jika awalnya omzet bulanan Metamorf hanya mencapai jutaan rupiah, kini Metamorf secara konsisten sudah memiliki omzet bulanan hingga ratusan juta rupiah.

Pada semester I-2024, Metamorf bahkan mengalami peningkatan omzet lebih dari 800 persen dibandingkan semester I-2023.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:

Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau