KOMPAS.com – Dalam dunia bisnis, sponsorship adalah salah satu strategi yang sering digunakan untuk membangun citra, meningkatkan brand awareness, dan menjangkau audiens yang lebih luas.
Singkatnya, sponsorship adalah bentuk dukungan finansial atau material yang diberikan oleh suatu pihak (biasanya perusahaan) kepada individu, organisasi, atau acara tertentu.
Sebagai gantinya, dari sponsor tersebut perusahaan bisa mendapatkan eksposur atau promosi yang dapat menguntungkan bisnis mereka.
Baca juga: Apa Saja Jenis Pembayaran Non Tunai dalam Bisnis?
Sering disalah artikan bahwa sponsor sama dengan iklan, tapi ternyata keduanya memiliki arti yang berbeda.
Kalau iklan biasanya fokus pada pesan langsung untuk mempromosikan produk, sedangkan sponsorship lebih bersifat mendukung sesuatu yang relevan dengan target audiens, misalnya acara olahraga, festival musik, atau kegiatan sosial. Dengan begitu, hubungan antara brand dan audiens terasa lebih alami.
Kenapa sponsorship ini menjadi penting untuk bisnis? Karena sponsorship bisa membantu bisnis membangun hubungan emosional dengan audiens. Ketika sebuah brand mendukung acara yang disenangi oleh banyak orang, mereka cenderung melihat brand tersebut secara positif.
Baca juga: UMKMK Ingin Ekspansi Bisnis? Ketahui Jenis-jenis dan Contohnya
Selain itu, sponsorship juga membuka peluang untuk menjangkau audiens baru, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan memperkuat posisi brand di pasar.
Namun, tahukah kamu kalau sponsorship ini juga banyak jenisnya. Dengan memilih jenis sponsorship yang sesuai dengan target pasar dan tujuan bisnis, perusahaan bisa mendapatkan manfaat besar.
Berikut ini beberapa jenis sponsorship, seperti yang dilansir dari beberapa sumber termasuk Gramedia.com,
Sponsorship yang paling umum dan sering ditemui adalah sponsorship acara. Melalui sponsorhip ini, perusahaan akan mendukung acara tertentu, seperti konser, pameran, turnamen olahraga, atau seminar.
Baca juga: Tak Melulu Berupa Uang, Ini Jenis Modal Non-finansial yang Juga Penting
Dalam bentuk ini, brand yang menjadi sponsor biasanya mendapatkan logo mereka dipajang di spanduk, tiket, atau merchandise acara.
Dalam beberapa acara, biasanya pembeli sponsor juga perusahaan yang memang ada kaitannya dengan lingkup atau konteks acara tersebut, tujuannya agar eksposur yang bisa didapatkan oleh brand juga sesuai dengan segmentasi pasarnya.
Perusahaan minuman energi nantinya bisa mensponsori acara balap motor. Di sisi lain, perusahaan alat tulis bisa mensponsori acara lomba cerdas cermat.
Ada pula sponsorship media. Dalam sponsorship media, biasanya perusahaan membiayai program televisi, radio, podcast, atau konten digital lainnya. Sebagai gantinya, mereka mendapatkan promosi melalui penyebutan nama brand, logo di layar, atau iklan eksklusif.
Baca juga: Jenis-jenis Modal Finansial untuk Memulai dan Mengembangkan Bisnis
Jenis sponsorship ini sangat cocok untuk brand yang ingin menjangkau audiens besar melalui platform media. Eksposur dari media khususnya di dunia digital saat ini perlu diperhitungkan.
Sponsorship memang bisa menyasar banyak ruang lingkup, termasuk beberapa profesi tertentu. Perusahaan bisa mendukung individu seperti atlet, seniman, atau influencer. Ini dinamakan dengan individual sponsorship.
Biasanya perusahaan akan memberikan sponsor kepada tokoh yang dianggap memiliki eksposur besar di pekerjaannya, dan pekerjaan tersebut selaras dengan industri perusahaan. Sebagai gantinya, individu tersebut akan mempromosikan brand atau menggunakan produk perusahaan.
Baca juga: Ini 9 Jenis Diskon dalam Bisnis dan Penggunaannya, Sudah Tahu?
Misalnya, merek pakaian olahraga mensponsori atlet terkenal yang memakai produk mereka saat bertanding.
Tak hanya itu, sponsorship juga banyak ditemui pada program sosial. Jenis sponsorship ini tentunya mendukung kegiatan sosial, seperti program pemberdayaan masyarakat, donasi pendidikan, atau kampanye lingkungan.
Sponsorship semacam ini dapat membantu meningkatkan citra positif perusahaan, karena mereka terlihat peduli terhadap isu-isu sosial yang penting.
Baca juga: Tak Sembarangan, Berikut Jenis Kemasan yang Perlu Diketahui Pemilik UKM
Di era digital, sponsorship juga berkembang ke platform online. Perusahaan mensponsori konten kreator di YouTube, TikTok atau Instagram. Sponsorship ini dinamakan sponsorship digital.
Bentuk dukungan ini bisa berupa uang tunai atau produk gratis, dengan harapan kreator akan mempromosikan brand secara organik kepada followers mereka.
Tak ketinggalan, sponsorship olahraga adalah salah satu jenis sponsorship yang paling populer, terutama karena olahraga memiliki audiens yang besar dan beragam. Perusahaan bisa menjadi sponsor klub olahraga, turnamen, atau bahkan stadion.
Baca juga: Ingin Beriklan di YouTube? Pahami Dulu 4 Jenis Iklan dan Kelebihannya untuk Bisnis
Karena eksposur dari sponsorship ini cukup besar, bahkan sering ditemui brand yang menjadi sponsor pun bersifat umum atau tidak ada kaitannya dengan ruang lingkup olahraga. Contohnya adalah logo perusahaan telekomunikasi yang sering terlihat di jersey tim sepak bola.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.