KOMPAS.com - Pembayaran nontunai adalah metode transaksi yang tidak melibatkan uang fisik seperti kertas atau koin, melainkan menggunakan alat pembayaran digital atau elektronik. Saat ini pembayaran non tunai lebih sering disebut dengan “cashless”.
Di era digital seperti sekarang ini, pembayaran nontunai semakin populer karena menawarkan kecepatan, kenyamanan, dan keamanan, dibandingkan dengan pembayaran tunai.
Dengan perkembangan teknologi, banyak bisnis yang mulai beradaptasi untuk menyediakan metode pembayaran nontunai guna memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin melek teknologi.
Baca juga: 3 Sistem Pembayaran Digital dan Manfaatnya untuk UMKM
Kenapa bisnis perlu beradaptasi dengan pembayaran nontunai? Tentu saja karena masyarakat kini lebih cenderung senang menggunakan metode pembayaran yang praktis, seperti dengan kartu atau aplikasi dompet digital.
Dengan menyediakan opsi pembayaran nontunai, sebenarnya bisnis dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, terutama generasi muda yang mengutamakan efisiensi.
Selain itu, bagi bisnis itu sendiri jika menggunakan metode pembayaran non tunai bisa mempermudah proses pembukuan dan mengurangi risiko kehilangan uang tunai.
Baca juga: Penjual Pakai Metode Pembayaran COD? Perhatikan Tips Ini agar Transaksi Aman
Jadi, jika bisnis kamu belum mulai beradaptasi dengan pembayaran nontunai, sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyediakan layanan pembayaran nontunai dan mempermudah pelanggan melakukan transaksi.
Pembayaran non tunai juga banyak jenisnya dan bisa diterapkan dalam bisnis, berikut di antaranya seperti yang dilansir dari beberapa sumber, termasuk Gramedia.com,
Kartu debit dan kredit adalah salah satu alat pembayaran nontunai yang paling umum. Selain itu, dapat dikatakan hampir semua pelanggan saat ini mempunyai kartu debit maupun kredit.
Baca juga: Hadapi Tantangan Era Digital, KemenKopUKM Ajak UMKM Optimalkan Pembayaran Digital
Saat pembayaran non tunai menggunakan kartu debit atau kredit, pembeli hanya perlu menggesek atau menempelkan kartu mereka di mesin EDC (Electronic Data Capture).
Oleh karena itu, jika bisnis kamu ingin menerima pembayaran non tunai menggunakan kartu, kamu perlu menyediakan mesin EDC tersebut.
Selain mudah digunakan, kartu ini sering memberikan berbagai promo seperti diskon atau cashback yang menarik minat pelanggan. Tak jarang pembeli mempunyai banyak kartu debit dan kredit yang berbeda-beda karena ingin mendapat lebih banyak promo.
Jenis pembayaran non tunai selanjutnya adalah dompet digital atau e-wallet. Ragam dari dompet digital juga banyak, seperti OVO, GoPay, Dana, ShopeePay, Astrapay, dan lainnya.
Baca juga: E-Wallet jadi Alternatif Pembayaran Terbesar bagi UMKM, QRIS Dinilai Pendorong Utama
Penggunaan dompet digital semakin diminati karena memungkinkan pelanggan melakukan pembayaran hanya dengan memindai kode QR.
Keunggulan e-wallet adalah prosesnya yang cepat, tanpa perlu membawa kartu fisik. Bagi bisnis, menggunakan dompet digital dapat meningkatkan peluang mendapatkan pelanggan baru karena banyak promosi yang digelar oleh penyedia layanan ini.