Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Bisnis Es Cendol Elizabeth, dari Gerobak sampai Hadir di Mal

Kompas.com - 05/01/2025, 19:43 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Siapa yang tak kenal dengan es cendol? Minuman segar pelepas dahaga ini bisa ditemukan dengan mudah di sudut-sudut kota.

Di Kota Bandung, Jawa Barat ada penjual es cendol yang legendaris yang banyak dikenal oleh masyarakat setempat. Namanya, Es Cendol Elizabeth.

Usaha Es Cendol Elizabeth dirintis oleh seorang pria bernama Rohman sejak tahun 1972 di Kota Bandung. Bermula dari gerobak yang biasa mangkal di depan Toko Tas Elizabeth milik Bu Eli, akhirnya usaha H. Rohman bisa menyebar ke mal.

Anak kedua Rohman, Nur Hidayah menceritakan sejarah dan perjalanan es cendol Elizabeth milik orang tuanya.

“Bapak (H. Rohman) dulu sudah merintis berjualan es cendol sejak tahun 1972. Saat itu bapak masih menggunakan gerobak keliling,” kata Nur seperti dikutip dari laman Pemerintah Kota Bandung.

Baca juga: Cara Unik 3 Bisnis Minuman Es Teh Ini ke Level yang Berbeda

Sekitar tahun 1980, Rohman sering memarkirkan gerobaknya di depan rumah Bu Eli. Bu Eli saat itu bekerja di toko tas dan kerap menitipkan tas dengan kategori reject kepada Rohman.

Dalam perjalanannya, rumah Bu Eli menjadi toko tas dan memiliki plang bertuliskan Toko Tas Elizabeth. H. Rohman masih setia berjualan es cendol di Jalan Otto Iskandardinata.

“Ketika ada yang memesan cendol, Rohman yang kurang lancar dalam membaca dan menulis, meminta tolong ke Eli untuk menuliskan pesanannya,” ujar Nur.

Kondisi H. Rohman yang kurang lancar membaca dan menulis mendorong Bu Eli untuk membantu menuliskan pesanan cendol menggunakan bon usaha tas miliknya. Ia pun menyarankan usaha cendol milik H. Rohman dinamakan Elizabeth.

“Inilah asal usul nama Cendol Elizabeth,” kata Nur

Bahkan saat itu, sekitar tahun 1980 ada momen setiap orang yang membeli tas elizabeth pasti akan disuguhkan cendol milik H. Rohman.

“Kalau sekarang mungkin bisa disebut sebagai welcome drink-nya,” ucap Nur.

Laris Manis dari Rakyat sampai Pejabat

Es Cendol Elizabeth milik H. Rohman sejak tahun 1972.Dok. Humas Pemkot Bandung Es Cendol Elizabeth milik H. Rohman sejak tahun 1972.
Bulan Ramadhan memang bulan penuh rezeki untuk para pedagang takjil. Tak terkecuali es cendol milik Rohman.

Kala Ramadhan, Rohman kerap kehabisan stok cendol lantaran usahanya laris manis.

“Karena sering kehabisan cendol, ada pembeli yang bertanya di mana pabriknya,” ujar Nur.

Baca juga: Tips dari Owner Es Campur Ko Acia agar Pelanggan Kembali Kepada Anda

Halaman:

Terkini Lainnya

6 Alasan Pelaku Usaha Kuliner Perlu Terapkan Positioning Produk Makanan

6 Alasan Pelaku Usaha Kuliner Perlu Terapkan Positioning Produk Makanan

Training
Tak Ada Susu di Menu Makan Bergizi Gratis, Wamenkop: Perlu Diberikan Susu UHT atau Bubuk

Tak Ada Susu di Menu Makan Bergizi Gratis, Wamenkop: Perlu Diberikan Susu UHT atau Bubuk

Program
Syarat Mitra Catering Program Makan Bergizi Gratis, APJI: Lolos Seleksi dan Punya Sertifikasi Keamanan Pangan

Syarat Mitra Catering Program Makan Bergizi Gratis, APJI: Lolos Seleksi dan Punya Sertifikasi Keamanan Pangan

Program
Kementerian UMKM Berencana Adopsi Metode Pembinaan UMKM Milik YDBA

Kementerian UMKM Berencana Adopsi Metode Pembinaan UMKM Milik YDBA

Program
6 Alasan Mengapa Desa yang Sepi Cocok untuk Berbisnis

6 Alasan Mengapa Desa yang Sepi Cocok untuk Berbisnis

Training
LPDB KUMKM Dapat Tambahan Dana Rp 10 Triliun, Ini Instruksi Menkop Budi Arie

LPDB KUMKM Dapat Tambahan Dana Rp 10 Triliun, Ini Instruksi Menkop Budi Arie

Program
Pertumbuhan Ekspor UMKM Ditargetkan Tumbuh 21,57 Persen pada Tahun 2029

Pertumbuhan Ekspor UMKM Ditargetkan Tumbuh 21,57 Persen pada Tahun 2029

Program
Kemenkop Siapkan Koperasi untuk Suplai Bahan Baku Makan Bergizi Gratis

Kemenkop Siapkan Koperasi untuk Suplai Bahan Baku Makan Bergizi Gratis

Program
Menkop Budi Arie Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Gunakan Produk Dalam Negeri

Menkop Budi Arie Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Gunakan Produk Dalam Negeri

Program
Perjalanan Bisnis Es Cendol Elizabeth, dari Gerobak sampai Hadir di Mal

Perjalanan Bisnis Es Cendol Elizabeth, dari Gerobak sampai Hadir di Mal

Jagoan Lokal
Menkomdigi: Digital itu Bukan Saing-saingan tapi Berkolaborasi...

Menkomdigi: Digital itu Bukan Saing-saingan tapi Berkolaborasi...

Program
KemenKop Lantik 23 Pimpinan Baru, dari Deputi hingga Staf Ahli

KemenKop Lantik 23 Pimpinan Baru, dari Deputi hingga Staf Ahli

Training
PLN Harap Program Diskon Tambah Daya Bisa Tingkatkan Produktivitas UMKM di Papua

PLN Harap Program Diskon Tambah Daya Bisa Tingkatkan Produktivitas UMKM di Papua

Program
8 Tips Mengembangkan UMKM, Jangan Takut Gagal!

8 Tips Mengembangkan UMKM, Jangan Takut Gagal!

Training
Dorong Tenun Samarinda Naik Kelas, PLN EPI dan PLN Energi Gas Berikan Bantuan

Dorong Tenun Samarinda Naik Kelas, PLN EPI dan PLN Energi Gas Berikan Bantuan

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau