Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tahapan Penting Memulai Bisnis Grosir yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 16/12/2022, 15:19 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Salah satu ide bisnis dengan modal kecil adalah bisnis grosir. Ide usaha yang satu ini sangat mudah ditemukan karena selalu ramai peminat. Konsep grosir yang menjual produk dalam jumlah banyak menjadikan nilai cuan yang didapatkan pun lumayan besar jika diakumulasikan.

Seperti halnya bisnis yang lain, memulai bisnis grosir pun memerlukan perhitungan yang matang. Ini perlu dilakukan untuk mengurangi risiko kerugian yang muncul di masa depan.

Selain itu, persiapan yang matang akan membantu kelancaran usaha grosir ke depannya. Seperti dilansir dari Cermati.com, persiapan yang perlu dilakukan sebelum memulai bisnis grosir yaitu:

1. Menentukan Modal

Modal merupakan hal paling dasar dalam memulai bisnis. Kamu harus mengetahui kisaran modal yang dibutuhkan agar sebuah bisnis bisa dijalankan. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan dengan modal yang kamu miliki.

Tak selalu bernilai besar, bisnis grosir bisa dimulai dengan modal yang relatif kecil. Sediakan dulu beberapa kebutuhan pokok di awal dengan jumlah yang tak telalu banyak. Setelah usaha berjalan, barulah bisa menambahkan produk lain seiring dengan modal yang sudah bertambah.

2. Tentukan Strategi Usaha

Hal yang tak kalah penting saat memulai bisnis grosir adalah menentukan strategi usaha. Di antara yang harus ditentukan adalah lokasi tempat usaha, produk yang ditawarkan, serta mangsa pasar yang dijadikan sasaran. Strategi yang tepat ini akan membantu bisnis berjalan dan berkembang sesuai keinginan.

Pastikan memilih lokasi yang strategis agar mudah dijangkau oleh calon pembeli. Lalu, lengkapi produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan pasar.

Jika menggunakan rumah sebagai tempat usaha, maka desain sedemikian rupa agar usahamu terlihat menonjol. Bisa dnegan meletakkan barang di tempat yang terlihat atau dengan menambahkan tulisan berupa banner di bagian depan atau pagar rumah.

Selanjutnya, karena berupa usaha grosir, pastikan untuk memilih supplier yang tepat dan bisa menyediakan kebutuhan usahamu. Carilah pemasok yang menyediakan harga yang lebih murah, ini karena kamu pun akan menjual produk daganganmu dengan harga yang murah. Dengan begitu, kamu akan tetap mendapatkan keuntungan.

Bisa juga dengan menghubungi produsen barang secara langsung untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Pasalnya, barang dari tangan pertama relatif lebih murah dibandingkan dengan yang sudah masuk ke supplier. Namun, tetap pastikan bahwa produsen mampu menyediakan barang sesuai dengan kebutuhan bisnis milikmu, ya.

3. Pahami Pola Persaingan

Setiap bisnis sejatinya memiliki persaingan yang cukup ketat, tak terkecuali pada bisnis grosir. Jika tak pandai membaca situasi dan menentukan strategi, bukan tidak mungkin akan kalah dalam persaingan dan usaha pun tak bisa berkembang.

Untuk itu, sangat perlu rasanya memahami pola persaingan yang berlaku antar sesama pebisnis di bidang grosir di lingkungan sekitar. Cari tahu celah dari pesaing untuk kemudian diperbaiki dan diterapkan pada bisnis milikmu.

Misalnya, pesaing memiliki celah berupa produk yang kurang lengkap. Hal ini bisa disiasati dengan menyediakan produk yang lebih lengkap serta up to date. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah memenangkan persaingan dan menarik pembeli untuk datang.

Namun, pelru diperhatikan bahwa persaingan yang dilakukan harus berjalan secara sehat. Jangan sampai ada niat untuk menjatuhkan antara satu dengan yang lainnya. Karena hal ini bisa menjadi bumerang tersendiri bagi bisnis grosir milikmu di masa yang akan datang.

4. Action

Jika modal sudah ada, strategi sudah ditentukan, pun pola persaingan sudah dipelajari dengan baik, maka kini saatnya untuk mengeksekusi rencana membuka bisnis grosir. Kamu bisa memulai di tempat yang sudah ditentukan dengan menyediakan beberapa produk yang akan dijual.

Halaman:

Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau