Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Memulai Usaha Nasi Kebuli

Kompas.com - 17/03/2023, 14:57 WIB
Rheina Arfiana,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Meski bukan makanan khas Indonesia, nasi kebuli sangat populer di Indonesia.

Salah satu ciri khas nasi kebuli adalah taburan kismis atau kurma dan disertakannya daging kambing sebagai lauk. Tapi jangan khawatir, bagi kamu yang tak menyukai daging kambing, bisa diganti dengan ayam.

Nasi yang memiliki aroma dan rasa rempah dari Timur Tengah ini, bisa jadi pilihan untuk memulai usaha.

Baca juga: 7 Tips Sukses Membangun Bisnis Online untuk Pemula

Peluang usaha nasi kebuli cukup menguntungkan, karena banyak yang menyukainya.

Supaya tidak salah langkah, berikut ini cara memulai usaha nasi kebuli yang bisa dilakukan, seperti dirangkum dari beberapa sumber.

1. Komitmen

Komitmen menjadi kunci dalam memulai bisnis apapun. Komitmen menjadi hal penting, agar usaha tidak berhenti di tengah jalan dan bisa terus berkembang.

Selain itu, komitmen juga mampu memberikan semangat pada diri sendiri untuk melakukan yang terbaik, termasuk melayani pembeli dengan baik.

2. Memiliki modal

Untuk memulai usaha nasi kebuli dibutuhkan modal. Apalagi, jika kamu ingin membuka restoran.

Selain itu, kamu juga membutuhkan modal untuk bahan-bahan, gaji karyawan, serta kebutuhan operasional.

Buat perhitungan secara rinci untuk mengetahui berapa jumlah modal yang kamu butuhkan.

3. Menyiapkan bahan yang diperlukan

Selanjutnya adalah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Untuk memperlancar usaha ini, pastikan bahan-bahan yang digunakan berkualitas dan fresh supaya aman dikonsumsi.

Kamu juga harus memerhitungkan berapa lama nasi kebuli bisa bertahan. Ini untuk menentukan, berapa porsi yang akan kamu sediakan dalam sehari, agar sisa nasi kebuli tak terlalu banyak dan terbuang sia-sia.

Baca juga: 3 Kunci Sukses Merintis Bisnis Kuliner, Termasuk Tak Terjebak Tren

4. Lokasi strategis

Jika kamu berniat melakukan penjualan secara offline, maka penting untuk mencari lokasi yang strategis.

Usahakan lokasi penjualan mudah dijangkau pembeli dan memiliki tempat parkir kendaraan.

Misalnya di daerah ramai penduduk atau di pinggir jalan, apabila modal tidak mencukupi kamu juga bisa memanfaatkan garasi rumah.

Halaman:

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau