Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tips Memulai Usaha Toko Alat Musik

Kompas.com - 23/03/2023, 17:12 WIB
Rheina Arfiana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Majunya dunia permusikan di tanah air membuat banyak orang tertarik untuk terjun ke dunia musik. Hal ini tentu menyebabkan naiknya permintaan alat musik.

Melihat peluang tersebut toko alat musik menjadi usaha yang menjanjikan, toko yang menyediakan berbagai alat musik yang dibutuhkan, seperti drum, piano, biola, gitar, harpa, dan lainnya.

Ingin mencoba usaha tersebut? Supaya tidak salah langkah, berikut ini 7 tips memulai usaha toko alat musik yang bisa dilakukan, seperti dirangkum dari beberapa sumber.

Baca juga: Ingin Sukses Bisnis Promotor Musik? Perhatikan 3 Tips

1. Membuat rencana usaha

Tips pertama ialah membuat rencana usaha, tujuannya untuk memudahkan saat menjalankan usaha toko alat musik, seperti apa saja yang dibutuhkan untuk melengkapi toko.

Selain itu, dalam rencana usaha cantumkan informasi mengenai apa yang sedang dibutuhkan pasar dan hal apa yang membedakan usaha kamu dengan para pesaing.

2. Memilih lokasi

Tips kedua yang dilakukan adalah memilih lokasi, hal ini menjadi penting untuk berjalannya usaha toko alat musik.

Usahakan lokasi yang dipilih strategis, lokasi yang mudah ditemukan oleh pelanggan. Sediakan tempat parkir yang cukup dan perhatikan kebersihan lokasi agar pelanggan nyaman.

Baca juga: Ingin SUkses Berbisnis Studio Musik? Simak 10 Tips Ini

3. Membuat daftar produk

Selanjutnya dengan membuat daftar produk, buatlah daftar produk yang menarik untuk dipajang dan sertakan informasi setiap produk untuk memudahkan pelanggan dalam memilih.

Selain itu, daftar produk bisa dibuat berdasarkan kategori, seperti alat musik melodis, harmonis, ataupun ritmis.

4. Mencari supplier yang tepat

Tips berikutnya mencari supplier yang tepat, hal ini menjadi penting karena usaha yang dilakukan membutuhkan beragam alat musik. Sehingga, mengharuskan kamu bekerja sama dengan para supplier.

Carilah supplier yang tepercaya dan memberikan harga sesuai supaya kamu mendapat keuntungan. Perhatikan kualitas alat-alat musik dan pastikan kamu bisa membuat pesanan lagi di tempat yang sama.

Baca juga: 9 Tips Memulai Usaha untuk Pemula

5. Lakukan pencatatan

Tips kelima melakukan pencatatan, tujuannya untuk mengetahui produk apa saja yang sudah terjual dan yang belum terjual.

Selain itu, membantu kamu alat musik apa yang mudah terjual dan sulit, sehingga memudahkan kamu saat membeli lagi pada supplier. Hal ini juga menghindari penumpukan alat musik.

6. Pelayanan yang terbaik

Tips selanjutnya adalah memberikan pelayanan yang terbaik, seperti bersikap ramah kepada para pelanggan yang datang.

Hal tersebut menjadi penting supaya pelanggan datang kembali untuk membeli dan mempromosikan tempat usaha pada pelanggan lain.

7. Lakukan promosi

Tips terakhir melakukan promosi, tujuannya untuk mengenalkan usaha kamu pada pelanggan. Diperlukannya strategi yang tepat untuk menjangkau pelanggan secara luas.

Promosi bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu secara offline dengan membuat brosur untuk dibagikan dan memasang baliho di pinggir jalan, sementara secara online bisa menggunakan media sosial.

Demikian 7 tips memulai usaha toko alat musik yang bisa dilakukan untuk membantu kamu memulai usaha, semoga bermanfaat.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau