Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bea Cukai Tingkatkan Daya Saing UMKM dengan Asistensi Pendampingan Ekspor

Kompas.com - 04/05/2023, 18:03 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menjadi salah satu sektor penting dalam perekonomian nasional, membuat UMKM terus mendapat perhatian Pemerintah. Pasalnya, diperlukan pengembangan dan pemberdayaan demi ketahanan ekonomi nasional.

Hal tersebut yang dilakukan oleh Bea Cukai dengan meningkatkan daya saing UMKM melalui program asistensi pendampingan ekspor.

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana, mengatakan bahwa program asistensi pendampingan ekspor dilaksanakan di Tangerang Selatan (18/4), Bogor (18/4), dan Kudus (14/4).

Baca juga: Produk UMKM Asal Cianjur jadi Idola di ASEAN

Kegiatan yang dilaksanakan di tiga tempat berbeda ini bertujuan untuk mendorong pelaku UMKM agar mampu naik kelas, sekaligus meningkatkan daya saing di pasar internasional.

Sosialisasi yang diberikan oleh pihak Bea Cukai berupa tata laksana ekspor bagi pelaku UMKM dengan produk potensial. Tak hanya itu, mereka juga diberikan persiapan dokumen ekspor bagi pelaku UMKM yang sudah siap ekspor.

Terbukti, pada bulan Maret lalu, Cartenz Cocoa sebagai salah satu UMKM yang menerima asistensi Bea Cukai sebelumnya, berhasil mengekspor sampel cocoa powder sebanyak satu kilogram ke Turki.

Baca juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Bea Cukai Sosialisasi Tata Laksana Ekspor Mandiri

“Setelah pengiriman sampel, rencananya, akan dilakukan pengiriman sebanyak 11 metrik ton ke India dan 17 metrik ton ke Turki pada bulan Mei. Oleh karena itu, Bea Cukai Banten melakukan penelitian terhadap dokumen-dokumen yang dipersyaratkan khususnya terkait perjanjian dagang internasional, pada Selasa (18/04),” tutur Hatta mengutip laman resmi Bea Cukai.

Tak hanya melakukan asistensi persiapan ekspor di Tangerang Selatan, Bea Cukai juga melakukan sosialisasi mengenai ekspor di Galeri 100% Bogor di Kota Bogor, pada Selasa (18/4), dan UMKM Peci Goni yang bertempat di Kabupaten Kudus, pada Jumat (14/4).

Hatta mengatakan, bahwa kekhasan atau keunikan produk UMKM merupakan nilai jual yang memiliki potensi untuk diekspor.

“Oleh karena itu, melalui asistensi yang dilakukan oleh Bea Cukai Bogor dan Bea Cukai Kudus, diharapkan mampu mendorong pelaku UMKM untuk ekspor mandiri sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” pungkas Hatta.

Baca juga: UMKM Biji Cocoa Ini Tembus Ekspor ke India hingga Turki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau