Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Melakukan Strategi Pemasaran di Media Sosial

Kompas.com - 06/05/2023, 17:16 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber Bulkly

KOMPAS.com – Hampir semua pelaku usaha saat ini menggunakan media sosial sebagai salah satu media untuk berjualan.

Tak hanya itu, keberadaan media sosial juga dapat memudahkan pelaku usaha dalam mengenalkan mereknya kepada target audiens dengan jangkauan yang luas dan membangun citra merek yang bagus.

Mungkin kamu juga sudah pernah melakukan pemasaran di media sosial, tapi belum mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan yang dibayangkan?

Coba simak penjelasan berikut yang dapat membantumu mencapai kesuksesan pemasaran, dengan lebih memerhatikan hal-hal berikut.

Baca juga: Penting untuk Tentukan Target Pasar di Media Sosial, Simak Lima Caranya

1. Prioritaskan platform

Memiliki banyak akun media sosial di berbagai platform yang berbeda memang memungkinkan usahamu untuk menjangkau target audiens dengan lebih cepat dan lebih besar.

Namun, jika kamu masih mengatur semuanya sendirian, membuat konten yang berbeda-beda untuk tiap platform media sosial rasanya akan cukup memberatkan. Sebagai alternatif, kamu lebih baik memfokuskan salah satu media sosial yang memang menjadi prioritasmu, baik dalam membangun merek atau memasarkan produk.

Agar dapat berjalan efektif, kamu harus menyesuaikan platform yang dipilih dengan karakteristik dari target audiens yang ingin dijangkau.

Baca juga: Hindari 4 Kesalahan yang Sering Tak Disadari dalam Social Media Marketing

2. Konsisten mengecek analisis dan data

Setiap media sosial pasti memiliki fitur analisis dan data yang menunjukkan bagaimana engagement akunmu dengan audiens yang terlibat.

Data yang kamu dapatkan di sini dapat kamu olah untuk membuat konten ke depannya, sehingga dapat mendukung keefektifan konten yang diunggah.

Cari tahu mana konten yang banyak disukai, memancing interaksi audiens, dan berpotensi menarik audiens untuk membeli produk.

3. Gunakan ukuran gambar atau konten yang tepat

Dengan memerhatikan ukuran gambar yang diunggah secara tepat, akan membuat kontenmu terlihat lebih baik.

Kesalahan kecil yang mungkin kurang diperhatikan adalah pemilihan ukuran konten yang tidak sesuai, sehingga menyebabkan ada bagian yang terpotong.

Perhatikan ukuran yang tepat sesuai dengan platform yang digunakan sehingga mencegah kontenmu ada yang terpotong dan pesan yang ingin disampaikan kepada audiens menjadi tidak efektif.

Baca juga: 8 Tips Foto Produk Terlihat Lebih Menarik di Media Sosial

4. Manfaatkan fitur pesan otomatis

Banyaknya pesan yang masuk kerap kali membuat diri ‘kewalahan’ dan berakhir menumpuknya pesan yang tidak dapat terbalas secara maksimal.

Untuk sedikit mengurangi beban tersebut, tidak ada salahnya kamu memanfaatkan fitur pesan otomatis untuk membalas pesan yang dikirim pelanggan secepat mungkin, seperti contohnya dalam menggunakan WhatsApp Business.

Baca juga: Cara Jitu Optimalkan Performa Bisnis dengan Media Sosial

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Program
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat 'Fun Run'
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat "Fun Run"
Program
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Program
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Program
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Program
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau