Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

80 Produk UMKM Jakarta Selatan Bersaing Masuk Indomaret

Kompas.com - 28/01/2022, 07:28 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 80 produk pilihan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jakarta Selatan bersaing mengikuti kurasi produk untuk dipasarkan di jaringan Indomaret.

Kepala Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Selatan Dedy Dwi Widodo menjelaskan puluhan produk itu terlebih dahulu mengikuti kurasi oleh pihaknya bersama pengelola Indomaret, PT Indomarco Prismatama di Tempat Kumpul Kreatif, Lebak Bulus, Cilandak.

Ia menjelaskan produk yang nantinya dipasarkan harus melalui uji sampel dan memenuhi persyaratan dari Indomaret.

Baca juga: Tahu Bakso Semarang Punya Kualitas Bagus, Apa Rahasianya?

"Artinya tidak semua 80 produk diajukan lantas semuanya masuk. Tapi setelah dikurasi ada beberapa produk yang memenuhi syarat. Baik dari segi kemasan, harga dan rasa sehingga bisa dipasarkan di gerai-gerai Indomaret," katanya, Kamis (27/1/2022).

Ia mengatakan mayoritas produk ini merupakan jenis kuliner yang saat ini tidak kalah bersaing dengan produk pabrikan.

"Melihat sekilas dari kemasan dan perizinan sudah sangat memenuhi syarat. Artinya bisa bersaing dengan produk pabrikan yang dibuat secara massal," tuturnya.

Dedy mengharapkan jika nantinya lolos kurasi dan dipasarkan, para pelaku UMKM harus bisa memproduksi secara rutin untuk memenuhi pasar di Indomaret.

Sementara itu, Kepala Cabang Indomaret Parung Andhika Artha P mengatakan produk yang akan ikut seleksi sangat berpotensi dipasarkan di Indomaret, namun tetap harus diuji oleh para pelaku usaha.

"Prosesnya tidak bisa 1-2 hari, tapi kita membentuk tim dan melihat kemasan ini setelah dibuka, dimakan dan ditutup lagi besok kita coba lagi makan. Apakah rasanya berubah atau tidak. Biasanya proses kurasi paling cepat satu bulan, tergantung produknya," ungkapnya.

Jika produk tersebut sudah dikurasi, lanjut dia, nantinya para pelaku usaha akan diundang untuk proses label kode batang (barcode).

Baca juga: Mau Buka Toko Kelontong? Simak Strateginya Berikut

Dengan demikian, jika sudah masuk ke pihak Indomaret tinggal mendistribusikannya ke gerai lainnya.

"Nantinya juga akan diluncurkan dulu. Kita sediakan rak khusus UMKM dan disertakan gerai mana saja yang menjual produk UMKM," ucap Andhika.

Andhika menambahkan bahwa produk makanan ringan kering atau minuman kopi merupakan sejumlah produk yang diincar perusahaannya untuk dipasarkan ke seluruh gerai Indomaret.

Selain kedua produk itu, minuman teh juga jadi salah satu produk yang berpotensi dipasarkan.

"Yang daya tahannya satu bulan, sehingga kita pajang di toko tidak 1-2 hari ditarik. Harapannya memang menjual produk yang memiliki daya tahan lama," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau