KOMPAS.com - Membangun networking atau jaringan sangat penting bagi para pelaku usaha. Pasalnya, hubungan yang baik dengan banyak pihak dapat berdampak baik pada usaha atau bisnis Anda.
Sebagian orang mungkin berpikir, pergi minum kopi dengan rekan bisnis merupakan kegiatan yang membuang waktu dan uang, padahal ini bisa menjadi investasi.
Bonnie Elliot, Manajer Pusat Kewirausahaan Calgary BDC di Calgary mengatakan, membangun networking bisnis yang saling menguntungkan harus menjadi prioritas bagi setiap pelaku usaha.
Baca juga: Tips Sukses Membangun dan Menjaga Networking
“Hubungan sangat penting dan sangat membantu. Hubungan bisnis yang kuat dapat menghasilkan pelanggan baru, peningkatan keterampilan manajemen, dan penemuan ide-ide baru,” ujarnya.
Bagi pelaku usaha yang masih bingung bagaimana memperluas networking, berikut enam strategi meningkatkan keterampilan membangun jaringan.
Saat menyusun rencana bisnis di awal tahun, buat strategi membangun netwoeking. Pertama pastikan dulu siapa yang ingin Anda temui secara rutin dan dengan siapa Anda ingin berbisnis di tahun ini.
Selain itu, usahakan selalu hadir saat Anda diundang ke sebuah acara. Apalagi, jika dalam acara ini banyak pengusaha lain yang hadir atau orang-orang yang mungkin bisa berperan dalam usaha Anda.
Di akhir tahun, buatlah evaluasi apakah tujuan networking Anda tercapai dan bagaimana hubungan dengan orang-orang di jaringan yang Anda bangun membantu bisnis kamu.
Aturan praktisnya adalah mencari tahu jenis kegiatan apa yang dihadiri teman-teman pengusaha.
Lokakarya, konferensi, dan pameran dagang adalah cara terbaik untuk bertemu orang baru dan menawarkan peluang untuk pengembangan bisnis.
Banyak orang merasa tidak nyaman di acara networking, karena mereka merasa seperti "berjalan ke pesta tanpa mengenal siapa pun.
Faktanya menurut Elliot, semua orang berada di perahu yang sama dan merasakan hal yang sama.
Beberapa hal yang perlu dilakukan saat menghadiri sebuah acara, agar upaya membangun networking berjalan baik, yakni:
- Selalu membawa kartu nama
- Kesan pertama sangat berarti. Oleh sebab itu, penting memerhatikan penampilan, karena orang akan melihat Anda.
- Persiapkan pidato singkat, dengan memperkenalkan diri dan bisnis Anda. Ini akan sangat membantu jika Anda gugup bertemu orang baru.
- Hindari jebakan menghabiskan waktu hanya dengan orang yang Anda kenal. Berusahalah untuk berbicara dengan orang baru.
- Fokus pada apa yang dapat Anda lakukan untuk orang lain, bukan apa yang dapat mereka lakukan untuk Anda.
- Jangan memonopoli waktu orang. Ingatlah bahwa setiap orang ada di sana untuk alasan yang sama dengan Anda, yaitu berjejaring.
- Saat Anda meninggalkan percakapan, minta izin untuk menghubungi mereka untuk pertemuan selanjutnya.
Baca juga: Apa Itu Networking? Penjelasan dan Manfaatnya Bagi Pebisnis
Media sosial seperti LinkedIn dan Facebook bisa menjadi alat jejaring yang hebat. Jadi, jangan biarkan akun media sosial Anda sepi. Unggah konten secara teratur, untuk meningkatkan awareness terkait apa yang Anda kerjakan.
Namun demikian, seorang pengusaha tidak boleh mengabaikan kekuatan interaksi tatap muka. Perpaduan antara keduanya sangat bagus untuk dilakukan.
Terhubung dengan rekan-rekan di industri Anda sendiri adalah langkah pertama dalam strategi networking, tetapi jangan berhenti di situ.
Menurut Elliot, penting untuk keluar dari zona nyaman, dengan bertemu orang-orang di luar industri Anda. Karena ini dapat memberikan perspektif baru pada bisnis Anda.
Baca juga: 300 Pelaku UMKM Ikut Perluasan Jejaring Bisnis ke Negeri Jiran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.