Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buka Pet Shop? Perhatikan Tips Ini biar Cuan Melimpah

Kompas.com - 25/02/2023, 08:00 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Hewan peliharaan seperti kucing dan anjing tentunya membutuhkan perawatan khusus. Namun, terkadang pemiliknya tidak punya banyak waktu luang untuk melakukannya sendiri.

Kondisi itu pun memunculkan peluang bisnis pet hotel and grooming alias penitipan hewan dan perawatan. Belakangan bisnis tersebut cukup populer. Terlebih di kalangan para pemilik hewan peliharaan yang memang suka merawat hewan kesayangannya dengan detail.

Pet Hotel merupakan istilah sebuah tempat penitipan atau hotel untuk hewan-hewan peliharaan. Tempat ini sangat direkomendasikan untuk para pemilik hewan yang akan berpergian lama.

Misalnya saja ketika sedang berlibur ke luar kota atau luar negeri, melakukan perjalanan bisnis, perjalanan dinas dan sebagainya. Layanan ini tentu akan sangat membantu, terutama saat di rumah tidak ada orang lain yang bisa dipercaya untuk merawat hewan kesayangan.

Hewan peliharaan tersebut akan dirawat oleh para petugas profesional dan dijaga sesuai SOP yang mereka miliki. Jadi, tidak perlu khawatir lagi jika ingin bepergian jauh dalam waktu yang lama. Berbicara dari segi bisnis, peluang usaha pet hotel ini tentunya sangatlah menjanjikan.

Lalu, apa itu pet grooming? Ini merupakan layanan perawatan untuk hewan peliharaan, baik memandikan, pijat, cukur bulu dan lain sebagainya. Biasanya, jasa pet grooming ini menyediakan layanan panggilan ke rumah atau home service.

Pada dasarnya, ruang lingkup layanan yang ditawarkan jasa ini seputar perawatan hewan peliharaan. Terutama untuk hewan peliharaan yang memang memerlukan perawatan khusus dari orang yang terlatih.

Bisnis perawatan dan penginapan khusus untuk hewan peliharaan biasanya tergabung menjadi satu. Karena layanan ini saling berkesinambungan dan berkaitan satu sama lain.

Untuk membangun tempat perawatan dan penitipan hewan peliharaan, ada beberapa hal yang perlu disiapkan. Mulai dari dokter hewan, perawat atau pengasuh hewannya, kandang, tempat bermain, makanan hingga vitamin sesuai kebutuhan.

Meskipun terlihat sederhana, tapi menjalankan bisnis ini tidak semudah yang terlihat. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan persiapkan.

Nah, berikut ini beberapa tips menjalankan bisnis perawatan dan penitipan hewan peliharaan seperti dilansir Cermati.com:

1. Persiapkan Lokasi dan Tempat

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah lokasi dan tempatnya. Pilih lokasi yang strategis dan mudah dijangkau. Pastikan juga kondisi lingkungannya kondusif, tenang, tidak berisik, dan aman untuk hewan.

Untuk luas bangunannya beragam, bisa Anda sesuaikan dengan lokasi dan budget. Semakin luas semakin bagus karena akan ada lebih banyak ruang dan free space di dalamnya.

2. Pilah Kandang dan Ruang-Ruang Khusus

Ketika membuka jasa penitipan hewan, hal yang wajib dipersiapkan adalah kandangnya. Pisahkah kandang untuk kucing, anjing, dan hewan peliharaan jenis lainnya. Pastikan kandangnya juga nyaman, semi terbuka, dan tentunya bersih.

Selain kandang, jangan lupa untuk menyiapkan ruangan-ruangan yang lain. Seperti ruangan untuk bermain, ruang perawatan, ruang isolasi steril untuk penanganan hewan yang terluka, dan banyak jenis ruangan yang lainnya.

Pastikan shared room seperti tempat bermain hewan peliharaan yang dititipkan dipisahkan sesuai jenis dan kondisi hewan peliharaan tersebut.

Baca juga: Sayang sama Hewan Peliharaan Bisa Jadi Cuan, Begini Cara Sukses Mulai Bisnis Pet Shop

3. Rekrut Dokter Hewan dan Caretaker

Sebagai pemilik tentunya tidak bisa menjaga semua hewan tersebut seorang diri. Jadi, merekrut dokter hewan yang handal dan caretaker yang kompeten bisa jadi opsi terbaik untuk menjalankan bisnis secara profesional.

Pastikan caretaker yang direkrut memiliki sifat dan perasaan sayang terhadap hewan dan mau menjaga hewan-hewan titipan dengan sepenuh hati. Untuk masalah gaji, bisa disesuaikan dengan kompetensi dan anggaran bulanan.

4. Sediakan Makanan, Minuman, Perlengkapan Kebersihan

Jangan sampai lupa untuk menyediakan makanan, minuman, dan perlengkapan kebersihan untuk hewan peliharaan yang dititipkan. Untuk makanannya bisa menggunakan dry food, wet food, atau kombinasi pakan lainnya.

Akan lebih baik juga jika pemberian pakan disesuaikan berdasarkan saran dokter hewan atau ahli gizi.

Untuk minumannya sediakan minuman bersih steril. Perhatikan untuk menyiapkan sampo untuk mandi, handuk khusus, pengering, dan bahkan mainan agar hewan peliharaan tidak mudah bosan.

5. Perhatikan Kesehatan Hewan

Ketika membuka jasa penitipan hewan, pastikan untuk selalu bertanggung jawab secara penuh atas kondisi hewan tersebut. Mulai dari memandikannya secara rutin, memberikan vitamin atau pengobatan khusus jika hewan tersebut sakit.

Pastikan hewan tersebut tidak stres karena ditinggal pemiliknya sementara waktu, karena bisa menyebabkan hewan cepat sakit. Pastikan juga hewan peliharaan yang dititipkan tersebut tidak berkelahi dengan hewan lainnya.

6. Tambah Layanan Penunjang Lainnya

Tambah juga layanan penunjang lain selain perawatan dan penginapan hewan agar lebih lengkap. Misalnya, klinik hewan 24 jam, pet shop yang menyediakan aksesoris hingga makanan hewan dan sebagainya.

Makin lengkap layanannya, semakin bagus pula hasilnya. Karena pelanggan akan semakin tertarik untuk berkunjung setelah melihat apa yang ditawarkan.

7. Lakukan Promosi

Langkah paling penting agar bisnis yang dijalankan lebih banyak dikenal dan mendatangkan pelanggan adalah melakukan promosi. Ini penting untuk meningkatkan brand awareness bisnis yang sedang dikembangkan. Promosi ini dapat dilakukan baik secara online maupun offline.

Misalnya saja dengan menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook maupun Twitter hingga TikTok.

8. Tarif Layanan

Untuk pet hotel atau layanan penginapan khusus hewan peliharaan tarifnya bisa dihitung perhari dengan menggunakan sistem check in dan check out. Bisa juga dibuat paket menginap khusus yang harganya lebih terjangkau untuk menarik minat pelanggan.

Sementara untuk pet grooming, tarifnya dapat disesuaikan dengan jenis layanan yang diminta oleh pelanggan. Sistem bisnisnya sangat sederhana dengan pembayaran di awal atau di akhir ketika hewan peliharaan diambil pemilik.

Bisnis perawatan dan penginapan khusus untuk hewan peliharaan adalah jenis bisnis yang sedang booming belakangan ini.

Namun, untuk menjalankan bisnis ini perlu dilakukan cek dan ricek atau riset pasar, agar bisa lebih terhubung dengan calon pelanggan. Satu lagi yang terpenting adalah minat dan punya kasih sayang dengan hewan, agar layanan yang diberikan lebih maksimal. Tertarik mencoba bisnis satu ini?

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau