Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Bisa Raih Sukses sebelum Umur 30 Tahun

Kompas.com - 12/05/2023, 09:13 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Setiap orang kerap kali memiliki pandangan yang berbeda mengenai kesuksesan. Tergantung dengan bagaimana kamu menganggap kesuksesan tersebut memberikan arti bagi dirimu.

Menjadi sukses dalam kehidupan adalah impian banyak orang, di mana kesuksesan itu sendiri tidak mungkin dicapai dalam waktu yang singkat apalagi hanya semalaman. Dibutuhkan proses dengan perencanaan yang matang agar kamu dapat mencapai titik kesuksesan versimu.

Dengan menjadi sukses sebelum menyentuh umur 30 tahun, khususnya di dalam kehidupan berbisnis, dibutuhkan berbagai skill di dalamnya, seperti tekun, konsisten, dan ketahanan berbisnis.

Baca juga: Cara Sukses Menjalankan Bisnis dari Pemilik Makacha Bakery, Kegagalan adalah Hal Biasa...

Melansir dari entrepreneur.com, berikut ini tips yang dapat kamu terapkan untuk mencapai kesuksesan berbisnis sebelum menyentuh umur 30 tahun.

1. Keluar dari zona nyaman

Jika kamu hanya terus menghabiskan waktu dengan melakukan kegiatan yang sama berulang kali, akan sulit untuk mencapai kesuksesan yang kamu inginkan dalam berbisnis.

Terjebak dalam zona nyaman seringkali menjadi penyebab utama yang menghalangi seseorang dalam mencapai kesuksesan. Ini dikarenakan mereka takut mencoba sebuah hal baru, yang justru mungkin dapat membawa kesuksesan.

Baca juga: Doni Sukses Berbisnis Madu setelah Tinggalkan Zona Nyaman sebagai Pegawai Bank

Coba kamu lihat permasalahan atau keadaan yang ada di lingkungan sekitar, cari celah dari hal tersebut kira-kira apa yang dapat kamu manfaatkan sebagai peluang potensial untuk berbisnis.

Pikirkan untuk mencoba sesuatu sesegera mungkin demi mencapai kesuksesan, tetapi tetap dengan mempersiapkan perencanaan yang matang dan persiapan yang maksimal.

2. Manajemen keuangan itu penting

Mengelola keuangan menjadi salah satu hal penting yang perlu untuk dipelajari, bahkan dikuasai. Sebagai pemula, kamu dapat menyusun rencana anggaran biaya dan jumlah pengeluaran serta pemasukan yang terjadi dalam periode waktu tertentu.

Baca juga: Tips Membangun Manajemen Keuangan yang Baik untuk Usaha Mikro

Dengan kemampuan manajemen keuangan yang baik, kamu dapat memanfaatkan seluruh uang yang kamu miliki dalam bisnis dengan maksimal sekaligus meminimalisir kerugian finansial.

Pertimbangkan dengan baik segala anggaran yang akan kamu keluarkan. Investasikan dengan maksimal dan efektif uang yang kamu miliki agar bisnismu dapat mencapai kesuksesan.

3. Kejar passion dengan serius

Cari tahu apa yang kamu sukai dan apa yang kamu kuasai. Dengan memanfaatkan hal tersebut, kamu dapat mencoba sesuatu yang baru sebagai peluang bisnis tetapi tetapp dengan merasa enjoy dan minim tertekan.

Kamu dapat mencoba berbisnis dengan berdasarkan pada hobi yang kamu miliki. Cari peluang apa yang dapat kamu manfaatkan dari sana dan bagaimana prospek bisnis tersebut di pasaran.

Baca juga: Kozi Coffee, Manfaatkan Pasar Pecinta Kopi dengan Bermodalkan Passion

4. Kembangkan kemampuan yang ‘menjual’

Memiliki kemampuan diri yang dapat membantumu dalam berbisnis tentunya akan menguntungkan dirimu sendiri. Hal ini juga dapat membantumu menekan biaya atau modal yang perlu dikeluarkan.

Seperti contohnya melakukan pemasaran dengan menggunakan media online atau media sosial. Jika kamu paham bagaimana cara yang efektif dalam melakukan hal tersebut, maka kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal untuk menyewa jasa pemasaran digital.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Program
Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Program
5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau