Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Memulai Bisnis Penyewaan Apartemen? Simak Tipsnya

Kompas.com - 08/06/2023, 20:13 WIB
Rheina Arfiana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Saat ini, bisnis penyewaan apartemen menjadi salah satu bisnis yang memiliki peluang menjanjikan. Selain memperoleh pendapatan pasif, juga minim biaya perawatan.

Akan tetapi, melakukan bisnis penyewaan apartemen bukan lah perkara mudah. Hal ini disebabkan karena terdapat banyak hal yang mesti diperhatikan, salah satunya menentukan strategi.

Oleh sebab itu, supaya tidak salah langkah. Berikut ini beberapa tips memulai bisnis penyewaan apartemen yang bisa dilakukan, seperti yang dirangkum dari beberapa sumber.

Baca juga: Memulai Bisnis Properti Tanpa Modal, Apakah Bisa?

1. Memahami potensi pasar

Dapat dikatakan, bangunan apartemen berada di lokasi strategis. Akan tetapi, setiap lokasi mempunyai peruntukan yang berbeda-beda.

Misalnya seperti apartemen yang berada di dekat wilayah wisata mungkin lebih ramai didatangi turis. Sementara, apartemen yang berada di pusat kota mungkin lebih disenangi untuk staycation.

Dengan begitu, penting untuk mengetahui potensi di setiap lokasi supaya bisa memperkirakan jenis tamu yang kemungkinan melakukan penginapan.

2. Melakukan renovasi dan upgrade

Apabila memiliki keinginan untuk memulai bisnis penyewaan apartemen, kemungkinan ada beberapa bagian unit apartemen yang harus diubah.

Baca juga: Kesalahan Umum yang Dilakukan Para Pebisnis Properti, Catat!

Tujuannya untuk menyesuaikan unit apartemen dengan keperluan tamu. Mulai dari menambah fasilitas kamar, mengubah tata letak, dan lainnya.

3. Menghitung biaya penyewaan

Selanjutnya biaya penyewaan apartemen dapat dipengaruhi oleh beragam faktor. Bisa dimulai dari modal operasional, ukuran kamar, kelengkapan fasilitas, lokasi apartemen, dan lainnya.

Dengan mempertimbangkan biaya penyewaan yang sesuai bisa mendapatkan keuntungan dengan tetap menjaga daya beli pelanggan.

4. Beriklan dengan cara yang cerdas

Selanjutnya adalah beriklan dengan cara yang cerdas. Setiap orang yang mencari tempat untuk menginap selalu memperhatikan aspek keamanan dan kenyamanan.

Berangkat dari hal itu, materi promosi apartemen bisa dengan memfokuskan dua aspek tersebut. Selain itu, perlihatkan juga foto dan video yang lengkap mulai dari fasilitas apartemen sampai interiornya.

Baca juga: Cerita Wie Liong Usaha Toko Bangunan, Bermodal Awal Rp15 Juta

Tidak hanya itu, kamu juga bisa menjelaskan kelebihan apa saja yang dimiliki supaya bisa menarik perhatian pelanggan.

5. Memanfaatkan OTA (Online Travel Agent)

Yang terakhir, kamu bisa mendaftarkan bisnis penyewaan apartemen ke OTA (Online Travel Agent). Terdapat beberapa OTA di negara Indonesia seperti Traveloka, Agoda, Tiket.com.

Dengan mendaftarkan bisnis penyewaan apartemen ke OTA, kamu dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan potensial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur

Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur

Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas

Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas

Program
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia

Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia

Jagoan Lokal
Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal

Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal

Program
Dorong Rantai Pasok Berkelanjutan, Yayasan Astra Tingkatkan Kapasitas IKM Nasional

Dorong Rantai Pasok Berkelanjutan, Yayasan Astra Tingkatkan Kapasitas IKM Nasional

Program
Desa Binaan IPB University Ekspor 36 Ton Pinang

Desa Binaan IPB University Ekspor 36 Ton Pinang

Training
Tokopedia-TikTok Gaet Ibu-Ibu di Makassar Hasilkan Uang dari Rumah

Tokopedia-TikTok Gaet Ibu-Ibu di Makassar Hasilkan Uang dari Rumah

Program
Dukung Industri Kreatif di Daerah, Pemerintah Bakal Bentuk Dinas Ekraf

Dukung Industri Kreatif di Daerah, Pemerintah Bakal Bentuk Dinas Ekraf

Program
YBDA Dampingi 13.000 UMKM, Fokus ke Manajemen dan Akses Pasar

YBDA Dampingi 13.000 UMKM, Fokus ke Manajemen dan Akses Pasar

Program
Jurus Tokopedia Genjot UMKM, Jagokan Produk Lokal hingga Beri Diskon Konsumen

Jurus Tokopedia Genjot UMKM, Jagokan Produk Lokal hingga Beri Diskon Konsumen

Training
Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau