JAKARTA, KOMPAS.com - Bank OCBC NISP dan Qualita, sebuah perusahaan yang berfokus pada kemasan ramah lingkungan, berkolaborasi untuk mengedukasi pelaku UMKM agar menjadi pelaku usaha yang naik kelas dan bisa mengatasi tantangan menjadi sebuah peluang baru.
Bentuk kolaborasi yang dilakukan oleh kedua perusahaan ini adalah dengan mengajak dan mengedukasi UMKM untuk mengembangkan bisnis sekaligus melestarikan lingkungan guna membangkitkan perekonomian nasional melalui Kompetisi Branding Nyala Bisnis UMKM.
“Melalui Kompetisi Nyala Bisnis ini, kami ingin mendorong UMKM untuk berinovasi dan mengembangkan bisnisnya secara berkelanjutan. Hal yang pertama tentu saja dengan mengelola dana bisnis dengan baik. Sebab, menilik dari data OCBC NISP Business Fitness Index 2023, 44 persen UMKM di Indonesia masih mencampurkan uang pribadi dan bisnis,” ungkap Heriwan Gazali, Head of Retail Loan Business Bank OCBC NISP dalam keterangan resminya.
Menurut pihaknya, keuangan pribadi dan bisnis seharusnya tidak dicampurkan guna menjaga ‘kesehatan’ dan mempermudah Bank (atau institusi keuangan lainnya) untuk menganalisis kelayakan dan kebutuhan modal kerja bagi pelaku UMKM yang membutuhkan fasilitas kredit untuk mengembangkan usahanya.
Baca juga: OCBC NISP Bantu UMKM Perempuan dengan Kombinasi Solusi
Melalui Nyala Bisnis, Bank OCBC NISP juga menawarkan dua cara untuk pelaku usaha mengembangkan bisnisnya.
Pertama, Bank OCBC NISP memberi sebuah solusi finansial inovatif yang menawarkan kenyamanan pengelolaan keuangan bisnis melalui 1 rekening dengan 13 mata uang, bebas biaya transaksi antar Bank tanpa batas dengan BI Fast, akses pinjaman yang mudah, gratis biaya MDR QRIS, kemudahan transaksi bisnis digital di mana pun dan kapan pun, hingga mendapat edukasi literasi melalui Business Fitness Solution.
Cara kedua adalah dengan menyuluhkan konsep bisnis yang berkelanjutan sehingga berdampak positif bagi lingkungan. Hal ini berangkat dari data OCBC NISP Business Fitness Index 2023 yang menunjukkan baru sebesar 51 persen pelaku UMKM yang sudah mengetahui dan mengimplementasikan konsep bisnis ramah lingkungan.
Lulu Bong selaku Founder & CEO Qualita Company mengatakan, “Meskipun pelaku UMKM yang sudah paham dan menerapkan konsep bisnis ramah lingkungan masih rendah, namun dari pengalaman yang sudah menerapkannya, konsep bisnis ramah lingkungan bisa bermanfaat bagi lingkungan. Salah satu cara untuk menerapkan konsep tersebut adalah menggunakan kemasan ramah lingkungan,”
Baca juga: OCBC terus Berikan Dukungan untuk Perempuan Pengusaha
Kompetisi yang dilangsungkan pada 17 Agustus hingga 26 September 2023 ini terbuka bagi semua UMKM yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodedtabek).
Dari sejumlah besar peserta yang mendaftar, 60 UMKM terpilih yang bergerak di bidang beauty, FnB, serta fesyen mendapat pendampingan dari OCBC NISP dan Qualita Company dalam bentuk bootcamp.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.