Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal yang Harus Dilakukan agar Produk Baru Laku di Pasaran

Kompas.com, 15 Januari 2024, 20:27 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

Sumber BDC

KOMPAS.com - Memiliki ide yang menarik memang sangat penting dalam membangun sebuah usaha. Namun, yang tak kalah penting adalah memahami apakah calon pelanggan akan bersedia membeli produk Anda.

Hal itulah yang akan sangat memengaruhi keberlangsungan bisnis Anda. Pasalnya, kurangnya perencanaan dan riset saat meluncurkan produk atau jasa menjadi salah satu penyebab gagalnya bisnis.

Oleh karena itu, penting bagi pelaku usaha untuk melakukan riset pasar terlebih dulu.

Baca juga: Strategi Mencari Product Winning agar Barang-barang yang Dijual Laku Keras di Pasaran

Berikut ini empat hal yang harus dilakukan, agar produk baru laku di pasaran:

1. Kenali pelanggan Anda

Salah satu tantangan pelaku usaha adalah memahami calon pelanggan. Anda perlu benar-benar mencari tahu siapa saja pelanggan Anda, hindari berasumsi.

Tuliskan semua hal tentang pelanggan yang Anda targetkan. Apa yang mereka sukai, tidak sukai, dan butuhkan? Di daerah mana mereka tinggal? Mengapa mereka akan membeli produk Anda? Berapa harga yang akan mereka bayar? Apakah mereka berbelanja online?

Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, akan membantu Anda untuk memutuskan apakah Anda berada di jalur yang benar atau perlu mengubah arah atau bahkan memulai dari awal.

Salah satu cara untuk menentukan apakah penawaran Anda selaras dengan apa yang dicari pelanggan, adalah dengan melakukan survei informal atau membentuk kelompok fokus yang terdiri dari pelanggan potensial.

2. Tampil berbeda

Kunci untuk mengubah ide Anda menjadi kisah sukses adalah dengan tampil beda.

Untuk membedakan diri Anda dari pesaing, Anda perlu mengetahui siapa pesaing Anda. Apa strategi mereka untuk menarik pelanggan? Bagaimana mereka membedakan diri mereka dari bisnis lain? Berapa harga yang mereka tetapkan? Bagaimana kinerja mereka akhir-akhir ini?

Lakukan analisis SWOT pada produk Anda, dengan membuat daftar Kekuatan (S), Kelemahan (W), Peluang (O), dan Ancaman (T).

Setelah itu, buat strategi untuk mengatasi kelemahan dan ancaman yang mungkin muncul.

Baca juga: Tak Hanya Enak, Ini Kunci agar Bisnis Kuliner Laku Keras

3. Nilai jangka panjang

Tentukan apakah ada nilai jangka panjang dalam produk Anda, yang akan membuat pelanggan Anda kembali lagi.

Penting bagi pelaku usaha memanfaatkan produk atau layanan Anda untuk menjalin hubungan jangka panjang dengan pelanggan.

4. Dapatkan umpan balik

Setelah Anda berhasil meluncurkan produk Anda, jangan langsung berpuas diri. Tetap aktif mencari tahu, bagaimana penilaian pelanggan terhadap produk Anda.

Tanyakan kepada orang-orang apa yang mereka sukai dan tidak sukai. Pendapat mereka bisa menjadi masukan bagi Anda untuk menyempurnakan produk atau malah mendapat ide baru untuk melahirkan produk baru.

Baca juga: Ide Bisnis Bagi Pelaku UMKM yang Laku Setiap Hari

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau