Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Panduan Membuat Logo Usaha untuk UMKM

Kompas.com - 22/02/2024, 10:05 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah logo memang tampak sepele, tapi faktanya logo menjadi dasar identitas merek usaha, yang dapat membangkitkan kesan pertama calon konsumen.

Apalagi, umumnya manusia akan lebih mudah untuk mengingat suatu hal yang berbentuk gambar dan berwarna, ketimbang mengingat huruf atau kata-kata.

Oleh sebab itu, selain nama usaha, logo juga memainkan peran yang tak kalah penting dalam pembentukan identitas dan penarik perhatian bagi sebuah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca juga: 4 Hal Utama yang Perlu Diperhatikan saat Membuat Logo Brand

Berikut ini panduan-panduan membuat logo usaha yang bisa diikuti oleh pelaku UMKM, dikutip dari UMKMINDONESIA.ID:

1. Gunakan Tulisan, Gambar, atau Simbol

Sebuah logo usaha dapat menggunakan huruf, gambar, maupun simbol. Anda juga dapat mengombinasikan ketiganya.

Saat menggunakan huruf, penting untuk memerhatikan jenis font dan ukuran yang akan dipakai. Pilihlah font yang sesuai, tidak terkesan norak, dan minimalis. Hal ini akan meningkatkan peluang logo usaha Anda untuk mudah diingat oleh calon konsumen.

Selain menggunakan tulisan, Anda dapat menggunakan simbol dan gambar, pastikan simbol dan gambar sesuai dengan jenis usaha yang Anda jalankan.

2. Pilih Warna yang Sesuai

Memilih warna dengan cermat dapat menciptakan identitas khas pada logo UMKM Anda. Pilihlah warna yang sesuai dengan karakter bisnis Anda.

Anda dapat menggunakan lebih dari 2 warna untuk logo bisnis Anda, namun pastikan bahwa kombinasi warna yang dipilih juga menawarkan kontrast yang optimal, agar visualisasinya tetap jelas dan menarik.

Warna merupakan hal yang penting, karena dalam setiap warna memiliki makna dan artinya masing-masing.

3. Buat Desain yang Unik dan Khas

Sebuah logo usaha harus memiliki keunikan agar berbeda dengan logo brand bisnis lain. Anda harus memperhatikannya agar logo usaha Anda tetap orisinil.

Dengan berbeda, logo usaha yang Anda miliki akan mempunyai ciri khas tersendiri.
Hal ini akan membuat konsumen terkesan dengan logo usaha Anda.

Baca juga: Cara Memilih Nama Usaha yang Tepat dan Mudah Dikenal

4. Logo harus Sederhana

Logo yang efektif umumnya bersifat simpel dan mampu diingat dengan mudah oleh banyak orang. Jauhi kompleksitas yang dapat menyulitkan pelanggan dalam mengingat logo.

Sejatinya logo merupakan cara perusahaan untuk mengomunikasikan usahanya kepada calon customer. Maka, logo yang rumit dan kompleks dipercaya akan menggagalkan komunikasi efektif tersebut.

5. Masukan Nilai Usaha ke Dalam Logo

Sebelum mulai mendesain, pastikan Anda telah mengenal nilai usaha Anda. Pertimbangkan nilai, visi, dan misi yang ingin disampaikan melalui logo.

Nilai-nilai tersebut dapat Anda masukkan ke dalam bentuk simbol ataupun gambar yang mencermikannya.

Baca juga: Cara Membuat Logo Bisnis yang Mudah Diingat

Desain logo suatu usaha sangat penting. Jika Anda tak memiliki keahlian desain grafis, Anda dapat mendesain logo usaha di berbagai website gratis yang ada atau menyewa jasa seorang desain grafis.

Selamat mencoba!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau