KOMPAS.com - Digitalisasi semakin terlihat dan terasa. Zaman semakin canggih memengaruhi seluruh aspek di dunia, termasuk dunia bisnis.
Pada tahun 2023 lalu, kecerdasan buatan generatif atau artificial intelligence (AI) mulai bermunculan.
Teknologi ini terus berkembang pesat dan tahun 2024 tampaknya menandai titik balik yang signifikan bagi masyarakat, termasuk industri bisnis.
Baca juga: Memulai Bisnis Lebih Mudah dengan Bantuan AI, Ini 5 Manfaatnya
AI membentuk ulang setiap industri dan mengubah cara bisnis beroperasi dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Di tengah kemajuan yang cepat ini, AI dapat membantu usaha kecil menengah untuk mendorong pertumbuhan dan efisiensi.
Adopsi AI dapat menjadi katalis untuk menyederhanakan operasi, memenuhi tuntutan pelanggan, dan meningkatkan produktivitas.
Jika Anda masih ragu untuk mengadopsi AI atau bingung harus memulainya dari mana, berikut tiga langkah mudah mengintegrasikan AI ke dalam proses bisnis Anda.
Operasi bisnis, jika dilakukan secara manual akan sangat memakan waktu, setiap menit yang dihabiskan bukan untuk kegiatan penjualan, dapat membuat Anda kehilangan pendapatan.
Anda bisa mempertimbangkan untuk mengintegrasikan alat asisten virtual di area bisnis yang memakan waktu terlalu banyak, seperti pembukuan.
Alat-alat ini dapat mengotomatiskan berbagai tugas, termasuk entri data, penjadwalan janji, dan organisasi dokumen.
AI dapat mengotomatisasi input informasi pelanggan, menyiapkan sistem penjadwalan tenaga kerja yang didorong AI, atau bahkan mengorganisir file komputer dan cloud.
Baca juga: Tahun 2024, AI Diprediksi jadi Tulang Punggung Strategi Pemasaran Digital
Dengan teknologi seperti AI, Anda dapat mengintegrasikan pemrosesan bahasa sehari-hari untuk berinteraksi dengan pelanggan dalam nada percakapan.
Chatbot yang didukung oleh AI generatif dapat memberikan tanggapan instan, dukungan pelanggan 24/7, dan interaksi yang dipersonalisasi, meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan dan mempromosikan loyalitas merek.
Salah satu manfaat utama mengadopsi dan mengintegrasikan teknologi ini adalah kemampuannya untuk mempelajari interaksi pelanggan dari waktu ke waktu.
Alat-alat AI dapat terus meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam memahami dan menanggapi kebutuhan pelanggan, dengan menganalisis pertanyaan pengguna, umpan balik, dan preferensi.