Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menarik Pembeli Lewat Instagram Saat Ramadhan

Kompas.com - 17/03/2024, 07:00 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Saat ini, instagram menjadi platform yang menjanjikan untuk berdagang. Miliaran pengguna aktif menggunakan Instagram setiap harinya.

Instagram terbilang media sosial yang lengkap. Kamu bisa chattingan, upload foto, video, berjualan, dan melakukan siaran langsung. Kamu bisa memanfaatkan semua fitur tersebut untuk berjualan.

Selain itu, target pasar yang bisa kamu jangkau di platform ini sangat luas. Bahkan konten kamu juga bisa masuk ke beranda pengguna lain di seluruh dunia meskipun mereka belum mengikuti akun Instagrammu.

Pada bulan Ramadhan, peluang customers yang belanja online semakin meningkat. Beberapa orang menghindari belanja di offline store karena pada dasarnya lebih melelahkan.

Itulah mengapa promosi di Instagram terbilang merupakan salah satu cara yang efektif. Customers juga cenderung konsumtif selama Ramadhan untuk membeli banyak keperluan.

Baca juga: 5 Tips Maksimalkan Reels Instagram untuk Pemasaran Bisnis

Kalau kamu ingin selama bulan Ramadhan daganganmu laris manis di Instagram, ketahui beberapa tips ini agar banyak pembeli yang melirik, seperti yang dilansir dari instagrambusiness.com

1. Bangun kepercayaan dengan Instagram Direct

Kamu bisa menggunakan Instagram Direct untuk membangun interaksi dengan pembeli, seperti menjawab pertanyaan seputar produk. Khususnya di bulan Ramadhan, akan banyak pertanyaan seputar koleksi Ramadhan, promo Ramadhan, dan rekomendasi lain.

Jika kamu mampu menjawab pertanyaan pembeli, mereka akan lebih percaya dengan usaha kamu. Kamu juga bisa menyiapkan jawaban otomatis untuk pertanyaan yang bersifat umum. Hal ini juga memudahkan pelanggan untuk mendapat jawaban dalam waktu singkat.

Tindaklanjuti pertanyaan pelanggan dengan pelayanan yang baik, ramah, dan tentunya solutif. Pengalaman menyenangkan sebelum membeli produk berpotensi untuk meningkatkan penjualan.

2. Menggunakan Instagram Shopping

Instagram Shopping adalah fitur yang berguna seperti etalase toko. Kamu bisa memposting produk-produk di Instagram Shopping. Pengguna Instagram dapat melihat-lihat produk yang kamu tawarkan.

Oleh karena itu kamu bisa membuat koleksi untuk mempermudah pembeli mencari kategori produk yang mereka sukai.

Buatlah koleksi khusus Ramadhan agar mereka lebih mudah menyesuaikan dengan momen dan edisi yang berlaku.

3. Membuat highlights berkategori

Highlights berada di bawah profil Instagram kamu. Di sana kamu bisa membuat album khusus tentang produk-produkmu.

Baca juga: Jangan Salah! Ini Cara Pakai Hashtag Instagram untuk Pemasaran

Buatlah highlights khusus testimoni pelanggan, event dan open booth, cara menggunakan produk, dan interaksi lain yang kamu bagikan melalui cerita Instagram.

Saat Ramadhan, pastikan kamu sudah membuat highlights testimoni penjualan Ramadhan tahun sebelumnya. Ini akan meyakinkan pembeli bahwa bisnismu memang ramai di bulan Ramadhan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Penghapusan Utang 70.000 UMKM Tunggu Aturan Internal Bank Himbara

Program
Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Erick Thohir Sebut 50.000 UMKM Masuk Ekosistem Tender di Bawah Rp 15 Miliar

Program
5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau